4 Cara Seru Belajar Bahasa Inggris untuk Si Kecil!
Belajar bahasa Inggris perlukah untuk anak-anak? Hal yang satu ini nampaknya menuai pro dan kontra di sejumlah kalangan. Beberapa orang beranggapan sedari kecil perlu belajar bahasa asing supaya besarnya lebih mudah dan tidak sulit beradaptasi pada bahasa baru.
Sayangnya tidak semua anak bisa mengalami hal ini, Bu. Pengenalan bahasa asing pada anak harus dilihat dulu apakah anak sedang tidak terkendala speech delay atau masalah lainnya. Hindari memaksakan anak belajar bahasa Inggris jika dirasa ia belum siap. Simak ulasan selengkapnya ya!
Serba-serbi anak belajar bahasa Inggris
Anak-anak dikenal lebih mudah beradaptasi dengan berbagai bahasa baru yang dikenalkan kepadanya daripada orang dewasa. Banyak studi bermunculan tentang hal ini, melansir dari laman Parent, semakin dini anak diajarkan bahasa kedua atau bahasa asing, maka akan semakin baik dan mudah belajarnya.
Untuk mendukung hal ini, ada sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh para peneliti di Boston, Amerika Serikat yang mengungkapkan bahwa paling baik pengenalan bahasa asing ini dapat dilakukan sebelum mereka mencapai usia 10 tahun. Penelitian yang dilakukan oleh seorang asisten professor Boston College psychology, Joshua Hartshorne, ada sekitar 670,000 anak yang diteliti.
Hasilnya kemampuan otak untuk memahami bahasa asing pada kapasitan maksimum dan terbaik adalah pada usia yang masih sangat muda. Disebutkan juga jika berkeinginan agar anak belajar bahasa Inggris dengan baik, maka kedua orang tua dan lingkungan sekitarnya juga harus kondusif membantunya.
Cara menyenangkan belajar bahasa Inggris
Ada banyak cara menyenangkan yang dapat diterapkan agar anak belajar bahasa Inggris lebih mudah. Melansir dari laman English Explorer, selain konsisten digunakan setiap hari, penerapan bahasa Inggris bisa juga melalui metode lainnya seperti berikut ini:
1. Membacakan buku cerita
Buku cerita yang ada sekarang ini cukup modern dan mengikuti perkembangan zaman. Buku-buku tersebut sudah tersedia dalam berbagai macam pilihan bahasa, mulai dari bahasa Inggris, Indonesia, Mandarin, hingga Arab juga ada.
Jika ingin mengajak anak belajar bahasa Inggris, Ibu bisa mulai rutin membacakan cerita anak-anak berbahasa Inggris yang menarik dan penuh dengan gambar. Ajak si kecil untuk berinteraksi dan melafalkan kata-kata bahasa Inggrisnya juga ya!
2. Jadikan percakapan sehari-hari
Jika ingin anak belajar bahasa Inggris dengan baik dan sukses, maka Ayah dan Ibu juga harus mencontohkannya dengan berkomunikasi setiap hari menggunakan bahasa Inggris. Konsistensi seperti ini diperlukan supaya si kecil tidak kebingungan, kecuali memang diterapkan bilingual dalam keluarga dan si kecil sudah mulai bisa mengikuti. Pemahaman bahasa asing bisa menjadi hal yang tidak menyenangkan bila lingkungan sekitarnya juga tidak kondusif dan cenderung setengah-setengah saja.
3. Les bahasa Inggris dan gunakan flash card
Cara lain yang juga menyenangkan adalah dengan mengkursuskan si kecil bahasa Inggris sehingga ia bisa bertemu dengan teman-teman sebayanya dan berinteraksi menggunakan bahasa tersebut. Tak hanya itu saja, les bahasa Inggris dinilai cukup efektif supaya ia juga bisa menggunakan bahasa dengan baik. Selain les, Ibu juga bisa bermain flash card berisi kosakata bahasa Inggris dan ini juga cukup efektif untuk mengasah kemampuannya.
4. Menonton film berbahasa Inggris dan bermain games
Menonton film kartun atau film keluarga berbahasa Inggris tanpa subtitle bisa menjadi metode yang bagus. Selain memperkaya kosakatanya, si kecil juga akan lebih senang saat harus belajar bahasa Inggris. Penerapan tanpa subtitle hanya digunakan supaya si kecil fokus mendengarkan dialog yang ada di film tersebut.
Selain itu, pilihlah film yang ramah anak karena biasanya mereka menggunakan bahasa Inggris dasar tanpa campuran bahasa slang atau bahasa gaul. Untuk usianya yang masih kecil, penggunaan bahasa slang belum diperlukan. Jika menonton Youtube, maka si kecil wajib mendapatkan pendampingan agar interaksi tetap ada. Lalu bisa juga menggunakan games sebagai media belajar bahasa Inggris, misalnya bermain word games sejenis scrabble.
Kondisi khusus saat anak belajar bahasa Inggris
Beberapa anak ada yang harus melalui tahapan belajar yang lebih rumit dari anak biasanya, misalnya speech delay atau anak dengan kebutuhan khusus. Merujuk pada hal ini, sejumlah terapis dan psikolog anak pun akan menyarankan untuk mengenalkan bahasa Ibu terlebih dahulu sebelum ia belajar bahasa asing lainnya termasuk bahasa Inggris.
Pengenalan bahasa Ibu ini diharapkan tidak akan membuat si kecil dengan kebutuhan khusus tersebut menjadi bingung. Hal ini juga harus dilakukan dengan konsisten sehingga ia bisa mengikuti dengan baik dan berkembang.
Bahasa Ibu di sini merujuk pada bahasa sehari-hari yang biasa diterapkan di lingkungan rumah. Jika bahasa lingkungan rumah dominan bahasa Indonesia, maka si kecil harus diajarkan bahasa Indonesia terlebih dahulu baru kemudian nanti direncanakan belajar bahasa Inggris jika memang diperlukan. Namun berbeda halnya jika di rumah penggunaan bahasa Inggris yang utama, maka secara konsisten si kecil juga harus diajarkan bahasa yang sama.
Melansir dari laman Speaking English Kids, anak berkebutuhan khusus juga bisa diajarkan bahasa Inggris, namun perlu pendekatan yang dekat supaya metode belajar yang didapatkan si kecil juga tepat. Selain itu orang di sekitarnya juga harus fleksibel dan sabar mengikuti kebutuhan anak, misalnya si kecil lebih suka belajar menggunakan nyanyian, maka bahasa Inggris bisa dikenalkan dulu dari nyanyian, dan sebagainya.
Perhatikan kembali dengan kebutuhan anak jika ingin mengenalkan dengan bahasa asing, hindari memaksakan diri supaya anak harus mahir bahasa tertentu jika dirasa belum waktunya ya Bu!
Editor: Aprilia