5 Hal Seputar Vaksin Anak yang Harus Ibu Tahu
Vaksinasi atau imunisasi tentu merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi setiap orang, terlebih buah hati Anda yang baru saja lahir ke dunia. Dengan begitu banyaknya ragam penyakit yang ada dan perubahan cuaca yang terlihat begitu ekstrim, buah hati Anda tentu harus memiliki sistem imun yang kuat agar dia tidak mudah terserang penyakit.
Namun seperti yang kita ketahui, si kecil yang baru saja lahir masihlah dalam tahap perkembangan dan pertumbuhan, baik fisik luar maupun organ dalam. Maka dari itu vaksinasi atau imunisasi ini menjadi hal wajib yang harus diberikan untuk menunjang sistem imun si kecil agar berkembang kuat dan dapat menangkal semua virus serta bakteri yang mungkin datang menyerang.
Dalam memberikan vaksinansi, terlebih untuk si kecil, tentu Anda paham bahwa ada aturan-aturan yang harus ditaati dan diperhatikan agar vaksinasi tersebut dapat berjalan dengan lancar serta efektif agar bisa melindungi tubuh buah hati Anda. Berikut hal-hal yang harus Anda diperhatikan dalam pemberian vaksinasi terhadap si kecil atau keluarga Anda lainnya, agar vaksinasi dapat bekerja secara efektif dan tidak menyerang balik sistem imun si kecil atau keluarga Anda yang mendapatkan vaksinasi tersebut.
1. Ketahuilah bahwa 1 vaksin melawan 1 jenis virus atau bakteri
Bakteri atau virus yang datang menyerang tubuh buah hati Anda atau keluarga Anda yang lain, tidaklah selalu sama, meskipun penyakit yang diderita mereka masih jenis yang sama. Seperti Flu, kita tahu bahwa flu disebabkan oleh adanya virus influenza yang datang menyerang hingga akhirnya seseorang menderita flu. Namun setiap kali si kecil atau keluarga Anda yang lain menderita flu, sebenarnya virus yang menyerang mereka bukanlah virus yang sama ketika si kecil dan keluarga Anda, sebulan atau setahun yang lalu mereka mengalami flu.
Virus yang menyerang mereka tersebut adalah virus influenza yang telah berubah seiring berjalannya waktu. Itulah sebabnya mengapa para dokter di Amerika atau Eropa disana selalu mengeluarkan vaksin untuk flu setiap kali musim gugur datang tiap tahunnya dan oleh sebab itu pulalah mengapa para dokter di Amerika dan Eropa merekomendasikan bahwa setiap keluarga seharusnya mendapatkan vaksinasi flu setiap tahun, agar seluruh anggota keluarga mereka bisa melindungi tubuhnya dari serangan virus-virus flu yang telah berkembang jenis dan macamnya setiap tahun.
Terlebih bagi, ibu yang sedang mengandung, para ibu tersebut sangat diwajibkan untuk selalu memperbaharui vaksin flu setiap tahunnya. Sehingga sistem imun mereka tetap terbaharui. Sehingga Ibu beserta janin bisa terhindar dari serangan virus-virus flu.
2. Pastikan dengan benar bahwa dosis yang diberikan pada saat vaksinasi sudah dalam jumlah yang tepat, agar vaksin dapat bekerja secara efektif dalam tubuh
Memastikan bahwa si kecil atau keluarga Anda yang lain mendapatkan dosis yang tepat saat vaksinasi, sangatlah penting. Hal ini karena berkurangnya jumlah dosis vaksinasi yang seharusnya didapatkan oleh mereka yang membutuhkan vaksinasi, bisa menjadi penyebab, vaksin tidak bekerja secara efektif dalam tubuh dan alhasil mereka yang mendapatkan vaksin tersebut akan tetap terkena penyakit tersebut karena tak dapat menangkal virus atau bakteri yang menyerang tubuh mereka.
3. Kekuatan vaksin dalam melindungi tubuh buah hati Anda bisa menurun dan melemah seiring berjalannya waktu.
Sistem imun tubuh ternyata bisa melemah seiring berjalannya waktu. Jadi pastikan Anda bertanya secara terperinci pada dokter yang akan memberikan vaksin terhadap si kecil atau keluarga Anda lainnya, seperti apakah perlu Anda datang kembali untuk memperbaharui vaksin tersebut, lalu dalam jangka waktu berapa lama Anda harus datang kembali. Tanyakanlah hal tersebut sehingga Anda bisa waspada dikemudian hari.
Penyakit seperti pertussis, yang mana dapat dicegah dengan pemberian vaksin pertussis, ternyata kekuatan vaksin tersebut diketahui akan melemah seiring berjalannya waktu. Cukup banyak vaksin yang tergolong kedalam kelompok tersebut. Jadi tanyakanlah selalu pada dokter yang akan memberikan vaksin pada Anda, si kecil dan keluarga Anda mengenai detail informasi dari vaksin tersebut, terutama jangka waktu vaksin tersebut efektif bekerja. Sehingga Anda dan keluarga bisa selalu hidup sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit.
4. Tubuh terkadang tidak mempunyai cukup waktu untuk memproduksi imun tubuh pasca vaksinasi, sehingga tidak dapat efektif bekerja melawan virus atau bakteri yang datang menyerang
Masuknya vaksin kedalam tubuh tentu membutuhkan waktu penyesuaian yang tidak sebentar. Agar tubuh dapat memproduksi sistem imun yang berkualitas sehingga bisa menangkal semua bakteri dan virus jahat yang akan menyerang tubuh, lama waktu penyesuaian yaitu sekitar 2 minggu. Jadi bila ternyata sebelum 2 minggu virus dan bakteri datang menyerang tubuh Anda, si kecil atau keluarga Anda yang lain yang baru saja mendapatkan vaksin, sudah barang pasti vaksin tak akan mampu menangkal semua virus yang masuk. Sehingga besar kemungkinan virus akan masuk kedalam tubuh dan menimbulkan penyakit, karena rentang waktu yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi imun yang sempurna tidaklah cukup.
5. Tubuh Anda tak bisa memproduksi sistem imun secara sempurna pasca vaksinasi
Pada sebagian orang, hal ini bisa saja terjadi. Keadaan dimana tubuh seseorang tak bisa menghasilkan sistem imun seperti yang diharapkan. Hal ini bisa terjadi karena disebabkan oleh berbagai macam faktor yaitu kesehatan seseorang, umur seseorang, dan faktor genetika. Hal tersebut sangat mempengaruhi apakah vaksinasi dapat bekerja secara sempurna dalam tubuh atau tidak. Anda pun pasti tahu, terkadang banyak vaksinasi yang harus dilakukan sedini mungkin, hal tersebut dikarenakan semakin dini vaksinasi dilakukan maka akan semakin efektif vaksin tersebut bekerja di dalam tubuh dan kegagalan vaksinasi bisa dihindari sekecil mungkin.
(Wati)