Ibu, Ini 7 Fakta Anak Tunggal Yang Perlu Diketahui Orang Tua
Tiap orang tua pasti memiliki pilihan tersendiri dalam memiliki anak. Ada yang senang memiliki anak lebih dari satu, namun pula ada yang lebih senang memiliki anak tunggal.
Akan tetapi, tahukah Ibu bahwa ternyata anak tunggal juga memiliki fakta tersendiri yang terbilang cukup unik lho. Ada pula mitos tentang anak tunggal yang mungkin banyak beredar di masyarakat terutama di Indonesia.
Salah satunya adalah anak tunggal dianggap memiliki sifat manja. Nah benarkan demikian? Apa saja fakta anak tunggal yang paling umum diketahui oleh orang tua? Yuk simak ulasannya berikut ini.
Fakta anak tunggal menurut ahli
Melansir situs Jstor Daily anak tunggal dahulu memiliki mitos negatif yang berasal dari penyataan G. Stanley Hall yang menganggap bahwa anak tunggal merupakan sebuah penyakit dalam keluarga. Jelas saja, di masa sekarang pendapat tersebut sudah terbantahkan.
Apalagi menurut penelitian The National Center for Health Statistics yang dilansir dari Psychology Today kebanyakan wanita di dunia cenderung menikah dalam usia yang relatif sudah matang dan melewati usia masa subur yakni antara 35-40 tahun. Sehingga mereka mungkin hanya bisa memiliki satu anak saja. Namun supaya tidak salah kaprah mengenai anak tunggal, seorang sosiolog Susan Newman Ph.D mengungkapkan beberapa fakta anak tunggL berikut ini:
1. Anak tunggal itu manja
Mitos yang paling umum mengenai anak tunggal adalah anak tunggal dianggap memiliki sifat manja. Namun menurut psikolog dan penulis buku parenting Carl E. Pickhardt Ph.D, kepribadian anak tunggal sepenuhnya tergantung dari pola asuh dan didikan yang diterapkan oleh orang tua.
Jadi kalau orang tua cenderung memanjakan, maka ia pun akan tumbuh menjadi anak tunggal yang memiliki karakteristik manja. Sehingga pola asuh orang tua dalam hal ini sangatlah penting.
2. Anak tunggal agresif dan bossy
Banyak orang menganggap bahwa anak tunggal selain dimanja juga cenderung memiliki sifat agresif dan bossy atau berbuat semaunya. Namun psikolog sosial Susan Newman Ph.D., mengungkap fakta anak tunggal yang sebenarnya justru mudah bergaul dan diajak bekerja sama supaya bisa disukai dan diterima dengan baik oleh teman sebaya maupun orang lainnya.
Sifat agresif dan bossy yang terbentuk pada anak tunggal biasanya diakibatkan oleh didikan orang tua. Biasa terbentuk dari sifat manja yang dibentuk sejak masih kecil. Jelas hal ini tidak baik untuk perkembangan anak saat dewasa nanti ya Bu.
3. Anak tunggal itu malas
Nah, satu lagi mitos tentang anak tunggal yang beredar di masyarakat adalah memiliki sifat malas. Karena merupakan anak semata wayang, orang tua biasanya selalu memenuhi kebutuhan sang anak apapun yang ia minta.
Hal ini berakibat anak akan tumbuh menjadi anak yang malas. Sayangnya hal ini tidak benar adanya, fakta anak tunggal melalui berbagai studi justru menunjukkan bahwa mereka cenderung lebih kreatif karena memiliki banyak waktu untuk mengeksplor diri tanpa gangguan kakak atau adiknya. Mereka juga lebih leluasa mencoba hal baru untuk mengembangkan diri.
4. Anak tunggal mudah kesepian
Karena merupakan satu-satunya anak dalam keluarga, anak tunggal cenderung dianggap mudah merasa kesepian. Namun fakta anak tunggal itu jauh lebih bahagia ketimbang anak yang punya saudara kandung, karena mendapatkan dukungan serta perhatian penuh dari orang tua dan tidak perlu menghadapi konflik antar saudara.
5. Anak tunggal punya keinginan yang wajib dipenuhi
Selain manja, mitos anak tunggal selanjutnya adalah setiap kali punya keinginan harus selalu dipenuhi. Sayangnya hal ini memang hanya mitos belaka ya Bu.
Sebab, tidak semua keluarga memutuskan untuk memberikan semua keinginan anak dengan mudah. Semua kembali lagi tergantung didikan dalam keluarga ya Bu. Sehingga nggak semua anak tunggal harus punya stereotype seperti ini.
6. Anak tunggal biasanya lebih pintar
Anak tunggal biasanya memang cenderung lebih pintar. Hal ini merupakan sebuah fakta anak tunggal yang tak terbantahkan ya Bu. Sebab hal ini sudah ada penelitiannya melalui studi berjudul Quantitative Review of the Only Child Literature yang menemukan bahwa fakta anak tunggal biasanya memang memiliki prestasi akademis yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan mereka yang punya saudara kandung. Sebab, saat belajar mereka mungkin tidak ada distraksi sehingga lebih konsentrasi menyerap pelajaran.
7. Anak tunggal punya sifat sensitif
Karena lebih dekat dengan orang tua di rumah, anak tunggal biasanya memang lebih sensitif terhadap dunia luar. Mudah tersinggung dan mudah berempati dengan orang lain.
Namun, meski memiliki sifat sensitif anak tunggal juga bisa mengendalikan emosi dengan baik. Apalagi kebanyakan anak tunggal justru lebih dekat dengan orang tuanya.
Lalu apakah semua anak tunggal seperti itu?
Tentu saja tidak semua fakta anak tunggal di atas dialami oleh setiap orang ya Bu. Melansir Greatist memang tidak semua anak tunggal mengalami hal demikian.
Kembali lagi, hal tersebut tergantung dari lingkungan dan didikan orang tua. Bagi sebagian orang menjadi atau memiliki anak tunggal mungkin jauh lebih menyenangkan.
Namun, ada pula yang justru merasa lebih kesepian. Hal yang perlu ditegaskan dari fakta anak tunggal di atas adalah teori yang sudah disebutkan itu hanya berdasarkan hasil survei dan pengalaman beberapa orang.
Penulis: Aprilia Ramdani
Editor: Dwi Ratih