Ibupedia

Kalazion, Berbahayakah Bagi Buah Hati Anda?

Kalazion, Berbahayakah Bagi Buah Hati Anda?
Kalazion, Berbahayakah Bagi Buah Hati Anda?

Kalazion ditandai dengan adanya benjolan kecil pada kelopak mata buah hati Anda. Kalazion diketahui terjadi karena kelenjar meibomian yang merupakan kelenjar penghasil minyak pada area kelopak mata tersumbat, sehingga menyebabkan minyak di jaringan sekitar area kelopak mata tertimbun, tidak mengalir.

Hal ini menyebabkan timbulnya peradangan yang ditandai dengan adanya benjolan di sekitar area kelopak mata. Benjolan-benjolan ini bisa menjadi semakin besar dan besar lagi setelah beberapa hari dan akan sangat mengganggu penglihatan buah hati Anda karena benjolan tersebut menekan bola matanya. Sehingga cukup menghalangi penglihatan si kecil.

Walaupun begitu Anda tidak usah khawatir karena kalazion tidak termasuk ke dalam salah satu penyakit menular, hanya bila dibiarkan kalazion bisa menyebabkan infeksi pada organ mata buah hati Anda.

Kalazion biasanya sering disertai dengan timbulnya rasa pusing dan peradangan pada area kulit kelopak mata si kecil, sehingga terkadang menimbulkan peradangan pada area kelopak mata. Kulit kelopak mata si kecil bisa menjadi kemerahan, bengkak dan berair. Peradangan seperti ini biasanya akan terasa sangat sakit dari pada benjolan kalazion itu sendiri.

Lalu sebenarnya Kalazion itu sendiri berbahaya atau tidak? Kalazion yang masih kecil sebenarnya tidak terlalu berbahaya karena tidak terlalu berpengruh pada penglihatan buah hati Anda.

Namun jika Kalazion si kecil telah membesar, hal ini tentu saja akan sangat berbahaya dan  dikhawatirkan akan jadi pemicu infeksi yang lebih serius pada organ mata buah hati Anda. Maka dari itu segeralah berkonsultasi dengan dokter Anda jika si kecil terlihat mulai memiliki benjolan-benjolan kecil di sekitar area kelopak matanya.

Sebenarnya kalazion akan menghilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu atau bulan. Namun untuk mencegah Kalazion membesar dan menyebabkan infeksi lainnya pada mata si kecil, Anda bisa melakukan beberapa pengobatan agar kalazion ini segera hilang.

Untuk kalazion yang baru muncul, beberapa dokter menyarankan agar mengkompres kalazion tersebut dengan air hangat. Dengan melakukan tindakan mengkompres seperti ini, Anda dapat membantu melancarkan kelenjar minyak yang tersumbat di sekitar area kelopak matanya. Sehingga minyak yang mulai mengeras karena tertimbun di kelenjar tadi, mulai mengalir lagi.

Jika Anda masih bingung bagaimana cara melakukannya, berikut cara mengompres kalazion si kecil dengan aman:

  • Pertama, pastikan tangan Anda bersih terlebih dahulu sebelum Anda menyentuh area kelopak mata si kecil yang terkena kalazion ini. Mengapa begitu? Karena tangan yang kotor bisa menyebabkan kalazion si kecil semakin membesar dan meradang.  Seperti yang kita tahu tangan yang kotor bisa menjadi tempat berkumpulnya bakteri dan kuman-kuman yang mungkin akan menginfeksi kalazion si kecil. Jadi jangan sampai lupa untuk selalu membersihkan tangan Anda dan buah hati Anda pula, apalagi ketika si kecil terlihat akan mengucek matanya. Hal ini untuk menghindari kalazion terinfeksi bakteri atau kuman lain dari tangannya sehingga memicu kalazion semakin meradang.
  • Selanjutnya, pastikan si kecil berada di posisi yang nyaman ketika Anda mulai mengompres kelopak matanya, sehingga nantinya ia tidak rewel. Kompreslah kalazion si kecil dengan air hangat sekitar 10-15 menit dan lakukan ulang hal tersebut kurang lebih 4 kali dalam sehari. Jangan lupa untuk memastikan lap yang Anda gunakan selalu hangat dan bersih. Hal penting lainnya dan harus selalu Anda ingat yaitu Anda jangan pernah sekalipun mencoba memencet atau memecahkan kalazion si kecil dengan sengaja. Hal tersebut hanya akan menimbulkan peradangan yang semakin parah pada kelopak mata si kecil dan membuat infeksi baru pada kelopak matanya. Jika setelah Anda melakukan tindakan mengkompres tadi kalazion si kecil masih bertahan dan tak menghilang, ada baiknya Anda memeriksakan si kecil segera pada dokter.

Biasanya dokter Anda akan memberikan obat tetes mata untuk mengobati kalazion si kecil atau antibiotik yang berupa salep oles untuk mengobati kalazion di kelopak mata buah hati Anda. Jika dengan antibiotik dan tetes obat kalazion si kecil masih belum menghilang, ada kemungkinan si kecil harus disuntik dengan steroid untuk menghilangkan kalazion dari kelopak matanya.

Namun jika hal tersebut masih belum berhasil menghilangkan kalazion di kelopak matanya, maka kemungkinan terakhir si kecil harus menjalani operasi untuk menghilangkan kalazion tersebut.

Namun, apabila buah hati Anda masih terlalu kecil untuk melakukan operasi, biasanya dokter Anda akan menunggu melakukan operasi penghilangan kalazion tersebut hingga si kecil cukup usia untuk dilakukan tindakan operasi.

Lalu apa tindakan yang harus Anda lakukan untuk menghindarkan buah hati Anda dari kalazion ini? Banyak dokter menyarankan dan setuju agar Anda jangan sampai lupa untuk selalu menjaga kebersihan area kelopak mata si kecil.

Dengan sering membersihkan area kelopak mata si kecil, berarti Anda mengangkat bakteri-bakteri dan kulit-kulit mati yang ada di area tersebut. Dengan begitu pori-pori si kecil tetap terbuka dan tidak menyebabkan terjadinya penyumbatan pada kelenjar minyak yang ada di area kelopak mata si kecil.

(Wati)

Follow Ibupedia Instagram