Mengajarkan Kebiasaan Tidur Yang Baik Pada Si Kecil
Batita yang berusia antara 2-4 tahun sangat membutuhkan tidur yang berkualitas untuk tumbuh kembangnya. Waktu tidur sehat yang dianjurkan untuk batita yaitu sekitar 11-12 jam tiap harinya.
Selain itu para ahli menyarankan pula agar batita Anda terbiasa untuk tidur siang, karena tidur siang diketahui sangat berguna dalam mendukung tumbuh kembang yang baik bagi si kecil. Maka dari itu mengajari si kecil sedini mungkin untuk tidur teratur sangatlah penting agar ia Anda dapat bertumbuh kembang dengan baik dan normal.
Seperti yang kita ketahui, si kecil yang masih batita biasanya memiliki pola tidur yang tidak teratur. Malam hari dimana buah hati Anda seharusnya tidur, ia malah terbangun dan terjaga sepanjang malam. Sebenarnya hal ini normal terjadi pada batita, namun terjaga sepanjang malam tentu tidaklah bagus untuk perkembangan buah hati Anda.
Jika ia terbangun di tengah malam, usahakan untuk segera menidurkannya kembali. Sehingga buah hati Anda dapat belajar tentang bagaimana agar bisa tertidur kembali jika dia terbangun di malam hari. Teruslah membiasakan si kecil dengan hal tersebut sehingga hal ini akan menjadi kebiasaan baik baginya. Jadi, waktu tidur yang dibutuhkan si kecil pun bisa tercukupi dan ia dapat bertumbuh dengan normal.
Bila Anda cukup kesulitan dalam menidurkan si kecil, cobalah beberapa trik berikut ini:
Kunci utama agar buah hati Anda bisa cepat tertidur yaitu menerapkan pola tidur yang teratur setiap malamnya.
Usahakan agar si kecil tertidur sekitar jam 7.30-8.00 malam. Waktu tersebut adalah waktu yang sangat ideal untuk menidurkan buah hati Anda. Ingatlah untuk selalu tidur tepat waktu karena dengan begitu, jam biologis si kecil pun akan mengikuti dan terbiasa dengan pola jam tidur tersebut. Jangan sekali-kali menyalahi aturan tidur yang telah dibuat.
Penelitian menunjukkan, jika buah hati Anda tidur pada jam tidur yang berbeda tiap harinya hal itu malah akan membuat si kecil susah untuk tidur cepat dan membuat si kecil selalu mengalami kelelahan parah. Hal itu bisa terjadi karena tubuh si kecil tidak mempunyai patokan waktu kapan tepatnya ia harus beristirahat, tubuh si kecil hanya akan beristirahat jika ia mulai kelelahan. Jika kurang tidur, pertumbuhan si kecil akan terganggu. Jadi mulailah mendisiplinkan si kecil dan Anda sendiri, agar waktu tidur si kecil teratur dan dapat terpenuhi dengan baik.
Kegiatan rutin sebelum tidur, cukup penting untuk dilakukan.
Hal ini bertujuan untuk merileksasi tubuh dan pikiran si kecil agar ia dapat cepat terlelap. Sebelum Anda mengajak buah hati Anda tidur, Anda mungkin bisa menerapkan beberapa kegiatan berikut ini agar si kecil merasa rileks dan nyaman sebelum tidur yaitu mengajak si kecil mandi terlebih dahulu, mengganti pakaian si kecil dengan pakaian tidur agar lebih nyaman, ataupun membacakan cerita dan mendengarkan lagu kesukaanan sebelum ia tidur. Jika si kecil terlihat mengulur-ngulur waktu tidurnya, Anda harus bersikap tegas dan segera mengajaknya untuk tidur. Jangan sampai si kecil melewatkan waktu tidur yang sudah ditetapkan, karena hal itu akan mengacaukan jam biologis tubuh si kecil yang sudah terbisa dengan apa yang telah Anda terapkan selama ini.
Jika buah hati Anda selalu tidur cepat dan tepat waktu, Anda bisa memberikan sedikit reward pada si kecil. Anda bisa membelikan ia mainan baru sebagai pengantar tidurnya, atau buku pengantar tidur yang baru. Melihat si kecil yang sudah bisa tidur cepat dan tepat waktu tentu merupakan hal yang sangat menggembirakan. Bila kegiatan tidur si kecil ini sudah benar-benar stabil, Anda bisa mulai memberikan si kecil kamar tidur sendiri.
Mengajari buah hati Anda untuk menjadi mandiri sedari kecil akan lebih baik bukan? Sehingga nantinya buah hati Anda akan menjadi pribadi yang tangguh. Selain itu, menganggap si kecil sudah dewasa dengan memberikan ia kamar tidur sendiri, merupakan kebanggaan tersendiri untuk si kecil. Pastinya ia pun akan lebih semangat untuk tidur di kamarnya sendiri.
Bila si kecil terlihat cemas dan sulit tidur di kamar barunya karena ketakutan, ajaklah ia untuk kembali ke tempat tidurnya.
Yakinkan bahwa apa yang buah hati Anda pikirkan dan takutkan tidaklah nyata. Pada usia batita, tingkat imajinasi buah hati Anda memang sangat tinggi. Suasana kamar yang gelap terkadang membuat si kecil berimajinasi tentang hal-hal seram seperti monster yang muncul dari bawah tempat tidur atau hantu-hantu yang berkeliaran di kamarnya.
Sebenarnya sangat normal bila si kecil memiliki ketakutan-ketakuan seperti itu ketika akan tidur dikamarnya sendiri. Maka tenangkan dan yakinkan si kecil agar ia dapat kembali tidur di kamarnya dengan nyaman. Namun jika si kecil terbangun dan terjaga karena mimpi buruk yang sering dialaminya, Anda harus mulai khawatir dan mencari tahu apa penyebab si kecil selalu mengalami mimpi buruk setiap hari nya. Para ahli mempercayai bahwa mimpi buruk yang dialami oleh buah hati Anda disebabkan karena dia sedang mencemaskan sesuatu yang mengganggu pikiran dia, seperti ia baru saja mendengar cerita-cerita seram, melihat film-film yang menakutkan, atau bisa jadi buah hati Anda sedang mengalami stress dan kekhawatiran yang berlebihan.
Jadi cari tahulah apa yang sedang dikhawatirkan si kecil sehingga ia terus-terusan mengalami mimpi buruk. Tanyakanlah mengenai mimpi buruk yang dialami buah hati Anda, mungkin dari situ si kecil akan mulai terbuka mengenai kekhawatiran yang sedang ia alami. Sesekali Anda pun bisa menenangkan hati si kecil dengan mengijinkannya tidur bersama dengan Anda jika ia terbangun karena mimpi buruk yang dialaminya.
(Wati)
