Ibupedia

11 Manfaat Ikan Untuk Ibu Hamil

11 Manfaat Ikan Untuk Ibu Hamil
11 Manfaat Ikan Untuk Ibu Hamil

Apakah Anda termasuk salah satu orang yang khawatir mengkonsumsi ikan untuk ibu hamil karena takut dengan kandungan merkuri di dalamnya? Bila ya, Anda tidak sendiri. Banyak sekali wanita yang khawatir dengan efek ikan untuk ibu hamil.

Seperti yang kita ketahui, ikan untuk ibu hamil sebenarnya merupakan sumber Omega 3 utama yang sangat baik untuk janin, di mana asam lemak omega 3 ini sangat penting bagi perkembangan otak dan pertumbuhan mata janin dalam kandungan Anda. Selain itu lemak dan berbagai protein tinggi yang terkandung dalam ikan untuk ibu hamil pun sangat bagus untuk menyempurnakan nutrisi-nutrisi yang memang dibutuhkan untuk perkembangan janin Anda.

Efek kandungan merkuri pada ikan untuk ibu hamil

Namun sayangnya, ikan di pasaran sekarang ini sudah banyak tercemar oleh kandungan zat berbahaya seperti merkuri. Merkuri, zat yang merupakan sejenis logam berat yang tidak bagus untuk kesehatan, diketahui banyak terkandung dalam ikan. Merkuri sangat berbahaya bagi tubuh manusia apalagi bagi janin dalam kandungan Anda. Merkuri yang masuk dalam tubuh janin Anda dapat merusak pertumbuhan otak janin dan sistem saraf calon buah hati Anda. Untuk itulah kita mesti selektif memilih ikan untuk ibu hamil.

Penyebab merkuri ada pada ikan

Lalu, kenapa zat berbahaya seperti merkuri ini bisa terkandung dalam ikan? Banyak sekali penyebab mengapa merkuri bisa terdapat dalam ikan. Penyebabnya bisa karena faktor alam ataupun non-alam.

Faktor non-alam yaitu seperti adanya pencemaran air sungai atau laut sebagai habitat ikan oleh limbah pabrik. Hal ini diduga sebagai salah satu alasan utama mengapa merkuri bisa sampai terkandung dalam tubuh ikan-ikan yang kita konsumsi.

Walaupun kita tahu bahwa merkuri sangatlah berbahaya bagi tubuh manusia, apalagi untuk janin dalam kandungan Anda, namun Anda tetap harus mengonsumsi ikan untuk ibu hamil karena tubuh Anda dan janin sangat memerlukan banyak nutrisi dan kandungan-kandungan mineral dalam ikan.

“Jika Anda memutuskan untuk berhenti mengonsumsi ikan hanya agar bisa terhindar dari zat merkuri ketika Anda hamil, langkah itu sebenarnya tidaklah tepat. Ikan untuk ibu hamil memiliki banyak kandungan nutrisi dan mineral yang diperlukan oleh janin dan menghentikan konsumsi ikan untuk ibu hamil sama saja dengan membiarkan janin Anda tidak mendapatkan nutrisi yang sehat untuk tumbuh kembangnya” jelas Charles Santerre, seorang profesor makanan dari Purdue University and seorang ahli makanan yang menggeluti bidang kontaminasi zat-zat berbahaya terhadap ikan.

Lembaga Pengawasan Obat dan Makanan USA (FDA) pada tahun 2004 mengeluarkan daftar ikan yang diketahui mempunyai kandungan merkuri tinggi dan tidak dianjurkan dijadikan ikan untuk hamil atau wanita yang ingin segera memiliki momongan. Ikan-ikan tersebut yaitu ikan jenis hiu, swordfish, ikan makarel, tilefish.

Sedangkan Santerre, seorang ahli makanan dari Purdue menyatakan bahwa para wanita sebaiknya menghindari ikan tuna yang disajikan mentah atau ikan tuna yang dibekukan, striped bass, bluefish, Chilean sea bass, golden snapper, marlin, orange roughy, amberjack, atau crevalle jack.

Lembaga Pengawasan Obat dan Makanan USA (FDA) juga menyarankan agar para ibu membatasi konsumsi ikan tuna kecil atau sedang yang dikemas dalam kaleng. Menurut mereka, jangan sampai kita makan lebih dari 340 gram per minggu atau sekitar 170 gram untuk tuna berukuran besar yang dikalengkan.

Janganlah mengkonsumsi tuna dalam kaleng melebihi kadar yang telah dianjurkan FDA, terlebih ikan tuna kaleng berukuran besar karena tuna jenis ini lebih banyak kandungan merkurinya ketimbang tuna berukuran sedang atau kecil. Namun, di Amerika ada sebagian orang meyakini salah satu ikan untuk bahwa ibu hamil yang pantang sekali buat dimakan adalah semua jenis ikan tuna dalam kaleng.  

Manfaat ikan untuk ibu hamil

Penelitian telah menunjukkan kalau wanita hamil perlu terus makan ikan. Manfaat kesehatan dari ikan untuk ibu hamil telah terbukti. Beberapa jenis penelitian telah jelas menunjukkan kalau ibu dan bayi menerima manfaat sangat besar dari konsumsi ikan selama kehamilan sebagai sumber protein dan lemak omega 3.

Protein adalah nutrisi makro yang penting dan bermanfaat di banyak fungsi tubuh. Menurut penelitian terbaru, ibu yang mengonsumsi 3 sampai 4 sajian ikan untuk ibu hamil setiap minggu selama kehamilan memiliki kemungkinan melahirkan anak yang lebih cerdas dengan IQ yang tinggi dibanding wanita hamil yang jarang makan ikan untuk ibu hamil.

Makan ikan untuk ibu hamil membantu memperoleh asam lemak omega 3 yang punya peran besar dalam mengembangkan fungsi otak janin secara optimal. Nutrisi penting ini tidak disintesa di dalam tubuh, karenanya harus didapat melalui apa yang kita makan, termasuk ikan untuk ibu hamil.

Selama hamil, ibu tidak hanya harus mengonsumsi cukup ikan untuk ibu hamil agar tubuh sehat, tapi juga untuk memastikan janin berkembang dengan baik.

Ada banyak manfaat dari ikan untuk ibu hamil. kandungan asam lemak omega 3 dan nutrisi lainnya punya manfaat besar untuk ibu dan janin, antara lain:

  1. Mendukung perkembangan neurologikal janin
  2. Mendukung perkembangan otak dan penglihatan bayi
  3. Membantu sistem kardiovaskuler dan pernapasan untuk berkembang dengan baik, berarti jantung dan paru yang lebih sehat.
  4. Penelitian menunjukkan konsumsi ikan untuk ibu hamil juga meningkatkan fungsi kognitif anak yang dilahir Efek ini bisa dinilai saat usia anak 4 tahun.
  5. Rentang perhatian anak lebih meningkat bila selama hamil Ibu mendapatkan semua kebutuhan nutrisi, termasuk ikan untuk ibu hamil.
  6. Meningkatkan memori. Memori Ibu akan meningkat selama hamil saat mendapatkan omega 3 yang cukup. Itu artinya, kondisi pregnancy brain yang membuat ibu jadi lebih pelupa bisa diminimalisir selama hamil.
  7. Meningkatkan mood. Asupan asam lemak omega 3 dan DHA yang cukup terbukti menurunkan risiko depresi selama hamil dan depresi setelah melahirkan.
  8. Membuat jantung lebih sehat. Ikan untuk ibu hamil juga bisa menurunkan risiko penyakit jantung dengan menurunkan tingkat pembekuan darah dan tingkat lemak darah serta menurunkan tekanan darah bila Anda sebelumnya mengalami hipertensi.
  9. Bisa menurunkan risiko persalinan prematur. Ilmuwan telah mengamati tingkat persalinan prematur biasanya akan lebih rendah jika Ibu mengonsumsi ikan untuk ibu hamil lebih banyak. Kandungan omega 3 pada ikan untuk ibu hamil yang didapat melalui ikan atau suplemen akan menurunkan risiko kelahiran prematur.
  10. Konsumsi ikan untuk ibu hamil juga menurunkan risiko berkembangnya Alzheimer, memperbaiki kondisi kulit dan rambut, dan memberi tubuh asupan vitamin D yang cukup.
  11. Para ahli menemukan kandungan tinggi Docosahexaenoic Acid (DHA) pada ikan juga penting untuk pertumbuhan dan perkembangan otak pada bayi, dan manfaatnya bisa melebihi efek negatif dari kandungan merkuri pada ikan untuk ibu hamil.

Nah, kalau asupan asam lemak omega 3 tidak cukup selama hamil ternyata juga akan berdampak lho ke anak. Ini dia dampak negatifnya:

  • Pertumbuhan terhambat di dalam kandungan
  • Anak mengalami hambatan pada perkembangan skill motorik halus saat ia sudah lahir nanti
  • Anak mengalami keterlambatan pada proses penerimaan informasi di otak
  • Tubuh tidak melepas hormon serotonin dan dopamine dengan optimal. Hormon ini punya efek yang menenangkan untuk ibu hamil.

Tak hanya untuk ibu dan janin, konsumsi ikan juga bisa membuat sperma pria lebih sehat ketika dikonsumsi bersama makanan sehat lain seperti buah, sayur, dan gandum utuh.

Makan ikan selama hamil memang penting untuk kesehatan, tapi segala sesuatu yang berlebihan juga tidak bagus. Karenanya ibu hamil disarankan untuk mengkonsumsi ikan secukupnya untuk perkembangan bayinya.

Berapa banyak porsi ikan untuk ibu hamil yang aman?

Jumlah ikan untuk ibu hamil yang direkomendasikan adalah sebanyak 8 hingga 12 ounce ikan rendah merkuri setiap minggu. Jumlah ikan untuk ibu hamil ini setara dengan sekitar 2 sampai 3 porsi per minggu yang bisa dimakan untuk menggantikan jenis protein lain. Pastikan Anda memilih variasi ikan untuk ibu hamil yang rendah merkuri seperti salmon, udang, tuna, serta lele.  

Cara sehat mengonsumsi ikan untuk ibu hamil

Berhubung kandungan merkuri yang tinggi terkait dengan cacat lahir, Ibu mesti hati-hati memilih ikan untuk ibu hamil. Dengan lebih berhati-hati Anda bisa makan ikan untuk ibu hamil tanpa mengkhawatirkan kandungan merkurinya. Sebenarnya, kunci agar Bumil bisa tetap makan ikan dan menerima manfaatnya dengan optimal adalah dengan menyimpoan dan mengolah ikan secara tepat dan konsumsilah dalam jumlah yang tidak berlebihan. Simak yuk info lengkapnya berikut ini:

  1. Utamakan ikan dengan tingkat merkuri paling rendah

    Pada dasarnya semua makanan laut mengandung merkuri, jadi carilah ikan untuk ibu hamil yang punya kandungan merkuri paling sedikit. Jangan konsumsi lebih dari 12 ounce ikan rendah merkuri per minggu. Meski kandungan merkuri yang jumlahnya sedikit tidak berefek parah pada Anda dan janin, sebaiknya tetap ikut aturan untuk membatasi jumlah konsumsi ikan untuk ibu hamil.

  2. Ketahui darimana ikan berasal

    Jika memungkinan, cari tahu asal ikan untuk ibu hamil yang Anda beli. Kadang kalau ikan berasal dari daerah yang penuh dengan pembangkit listrik, bukan tidak mungkin kalau perairan yang mereka tempati itu sudah tercemar radiasi.

  3. Penyimpanan ikan di tempat yang Anda beli

    Perhatikan juga bagaimana ikan disimpan di tempat yang Anda beli. Berikut beberapa hal yang bisa diperhatikan saat memilih ikan untuk ibu hamil:

    • Belilah ikan segar yang disimpan di lemari pendingin atau es. Ikan harus disimpan di suhu sangat dingin agar tidak

    • Jangan beli ikan beku bila kantung kemasannya telah terbuka atau sobek, atau bila ada kristal es yang terbentuk di dalamnya 
  4. Periksa ikan yang Anda beli

    Saat membeli ikan untuk ibu hamil, Ibu harus memastikan beberapa hal berikut ini:

    • Pastikan mata ikan berwarna jernih dan sedikit menonjol. Ini menandakan kalau ikan yang Anda pilih itu
    • Jangan beli ikan yang warna dagingnya telah Daging ikan dengan warna hijau atau kuning menandakan kalau ikan telah mulai membusuk. Bagian pinggir yang kering atau gelap juga mengindikasikan ikan telah lama disimpan dan sudah tidak segar.
    • Pastikan daging ikan tidak keras dan bisa kembali ke bentuk semula setelah Anda menekannya. Insang ikan juga harus berwarna merah segar. 

Ibu hamil alergi ikan

Bila Anda mengalami alergi ikan, itu artinya Anda sangat sensitif terhadap komponen yang ada pada ikan. Alergi terhadap makanan tertentu, termasuk ikan, disebabkan oleh beberapa hal berikut:

  • Ketika Anda makan ikan, sistem kekebalan tubuh mungkin keliru mengiranya sebagai kandungan yang berbahaya. Kekebalan tubuh kemudian memerintahkan tubuh untuk menolaknya.
  • Sehingga tubuh akan mencoba membela diri dan mulai memproduksi antibodi untuk melawan kandungan yang berbahaya ini.
  • Antibodi ini disebut immunoglobulin E atau IgE. Yang merupakan senjata yang digunakan oleh tubuh untuk membela diri dari serangan potensial.

Anda lebih mungkin mengalami alergi ikan bila :

  • Bila anggota keluarga Anda ada yang alergi ikan
  • Bila Anda pernah mengalami alergi ikan di masa lalu.
  • Bila Anda alergi pada makanan lain, Anda bisa mengalami alergi ikan juga.
  • Bila Anda menderita asma, ada kemungkinan lebih besar Anda mengalami alergi ikan.

Bila Anda mengalami alergi ikan, ada beberapa gejala yang akan muncul, seperti:

  • Gejala pada kulit seperti eczema
  • Bengkak
  • Masalah pencernaan seperti mual, muntah, dan diare
  • Pada kasus yang jarang, akan muncul masalah pernapasan seperti sulit bernapas

Gejala alergi di atas bisa meningkat ke kondisi yang lebih parah yang disebut anaphylaxis. Kondisi ini akan sangat fatal di mana Anda bisa mengalami pusing, tidak bisa bernapas, serta hilang kesadaran. Bila terjadi anaphylaxis, Ibu harus segera dibawa ke rumah sakit dan ditangani sedini mungkin.

Cara mencegah alergi ikan untuk ibu hamil

Kalau Anda sudah terbukti menderita alergi saat makan ikan untuk ibu hamil, pastikan Anda menghidari menu ikan dan makanan lain yang juga mengandung ikan di dalamnya. Berikut beberapa cara untuk menghindarinya:

  • Hindari restoran yang menyajikan makanan laut, atau setidaknya hindari menu makanan laut
  • Jangan masak atau berbelanja ikan. Ibu dengan alergi ikan bisa menunjukkan gejala alergi meski hanya dengan menyentuh
  • Selalu baca komposisi bahan pada label makanan sebelum mengonsumsinya. Langkah ini penting dilakukan ketika Anda membeli makanan di supermarket.
  • Bila tidak merasa yakin dengan komposisi bahan sebuah makanan, sebaiknya hindari, jangan ambil risiko.

Bila Anda masih ragu apakah harus mengonsumsi ikan atau tidak, Anda tak perlu khawatir. Selain ikan masih banyak makanan lainnya yang memang merupakan sumber protein dan asam lemak omega 3. Anda bisa mendapatkan nutrisi tersebut dari makanan seperti telur, susu, kacang kedelai, juice, roti, sereal dan margarine yang memang diketahui terdapat kandungan omega 3 nya.

Ikan untuk ibu hamil memang menawarkan banyak nutrisi yang dibutuhkan untuk Anda dan janin, tapi jangan memaksakan diri kalau Anda mengalami alergi saat makan ikan. Tanyakan ke dokter untuk mencari pengganti ikan selama Anda hamil. Bersikaplah proaktif dan dapatkan saran yang tepat dari dokter.

(Wati/Isma/Atalya)

Follow Ibupedia Instagram