Hal-Hal Yang Harus Diketahui Bumil Agar Mendapatkan Tidur Yang Berkualitas
Pada masa kehamilan biasanya banyak sekali wanita yang mulai mengalami kesulitan tidur. Perubahan yang terjadi pada tubuh Anda yang sedang mengandung memicu munculnya berbagai gangguan-gangguan tidur, seperti perut terasa mual-mual, terasa panas, terjadi kram-kram pada kaki, dan Anda mulai tidur mendengkur.
Bagi Anda para Ibu hamil, tentu tidur yang cukup merupakan sebuah keharusan. Menjaga tubuh agar tetap prima akan berpengaruh bagi perkembangan buah hati Anda. Namun apa daya gangguan-gangguan tidur yang muncul pada saat kandungan mulai bertumbuh kembang terkadang membuat Anda terjaga semalaman.
Bagaimana cara mengatasi hal tersebut? Berikut hal-hal yang harus Anda perhatikan agar Anda bisa mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas.
Perhatikan apa yang Anda makan dan kapan Anda harus makan
Pada masa kehamilan usahakanlah agar Anda selalu menjaga apa yang Anda konsumsi dan makanlah dengan teratur. Menjaga asupan makanan harian Anda dan teratur makan bisa sangat membantu Anda mengatasi kesulitan tidur selama masa kehamilan.
Selama masa kehamilan ada beberapa makanan yang harus Anda hindari karena makanan tersebut bisa mempengaruhi siklus tidur Anda di malam hari. Hal pertama yang harus Anda hindari tentulah rokok dan alkohol. Rokok diketahui memiliki kandungan nikotin didalamnya. Nikotin merupakan salah satu zat yang tergolong simultant, yaitu memberikan efek segar seketika. Sedangkan alkohol pun mempunyai efek yang sama yaitu dapat membuat Anda terjaga sepanjang malam. Jadi hindarilah rokok dan alkohol selama hamil karena hanya akan membuat Anda terjaga sepanjang malam.
Selain itu kita tahu bahwa nikotin yang terdapat pada rokok pun akan berakibat buruk bagi perkembangan buah hati Anda. Begitupun juga dengan alkohol yang telah diketahui dapat merusak sel-sel otak dan tidak baik bagi janin dalam tubuh Anda.
Hal lain yang harus dihindari pula pada saat kehamilan yaitu kafein. Kurangilah asupan kafein harian Anda ketika Anda sedang dalam masa kehamilan. Kafein sudah sangat terkenal sebagai salah satu zat yang efektif menghindarkan Anda dari kantuk. Maka untuk menghindari masalah susah tidur pada malam hari, lebih baik Anda tidak meminun kafein pada sore maupun malam hari. Hal lain yang harus Anda ketahui yaitu kafein itu sendiri tak hanya terdapat pada kopi saja, tapi kafein bisa juga terdapat pada teh, soda dan coklat.
Selain kafein, makan makanan yang pedas dan makan dengan porsi banyak sebelum tidur malam akan sangat mengganggu waktu tidur Anda di malam hari. Tubuh membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencerna makanan pedas dan makanan dengan porsi yang banyak.
Maka dari itu makanlah sekitar 3-4 jam sebelum Anda tidur agar makanan yang Anda makan dapat docerna terlebih dahulu. Sehingga Anda pun akan tidur dengan lelap tanpa gangguan.
Hal lainnya yang biasanya bisa menggangu waktu tidur Anda yaitu pergi ke toilet di malam hari. Sebenarnya hal ini terdengar biasa saja tapi bagi Anda, para ibu hamil rutinitas ini cukup bisa menjadi faktor yang membuat Anda kesulitan tidur lagi setelahnya.
Agar tidur Anda tidak tergangu karena seringnya bolak-balik pergi ke toilet di malam hari, ada baiknya jika Anda mengurangi minum pada malam hari. Bolak-balik pergi ke toilet tentu akan mengurangi waktu tidur Anda karena Anda membutuhkan waktu yang lama untuk tertidur kembali.
Belajarlah bagaimana cara merelaksasi diri Anda Sendiri
Dapat tidur dengan segera tentu sangat berkaitan dengan pikiran dan hati yang tenang. Mengetahui beragam trik-trik dan tips untuk merelaksasi diri sendiri sangatlah perlu, apalagi bagi Anda yang tengah mengandung.
Terkadang ibu hamil memiliki banyak ketakutan-ketakutan dan kekhawatiran tersendiri pada masa-masa kehamilannya. Salah satu cara agar tubuh dan pikiran Anda tenang yaitu dengan rutin melakukan tidur siang. Beristirahatlah sekitar 30-60 menit pada siang hari sangat efektif untuk menenangkan dan menjernihkan pikiran.
Penelitian pun membuktikan bahwa orang yang terbiasa tidur siang mempunyai ingatan yang tajam dan dapat memulihkan perasaan lelah serta letih. Namun aturlah tidur siang Anda, ingat jangan terlalu lama tidur pada siang hari karena hal itu bisa berpengaruh pada siklus tidur malam Anda.
Cara lain yang mudah untuk merelaksasikan diri yaitu dengan berolahraga. Namun Anda harus ingat, hindarilah berolahraga pada malam hari apalagi menjelang 1 atau 2 jam waktu rutin Anda untuk tidur malam. Hal ini hanya akan membuat Anda kelelahan dan pada akhirnya Anda tidak bisa tidur dimalam hari.
Setelah berolahraga tentu tubuh Anda membutuhkan waktu untuk merileksasikan otot-otot yang tegang kerena olahraga tadi. Maka berolahragalah di pagi hari atau siang hari, sehingga tubuh Anda mempunyai cukup banyak waktu melenturkan kembali otot-otot yang tegang sehabis berolahraga agar kembali normal dan siklus tidur Anda pun tidak terganggu karenanya.
Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas tentu Anda harus merileksasikan diri dan pikiran Anda. Menghindari kekhawatiran akan sesuatu hal secara berlebihan, dengan menuliskan masalah yang Anda pikirkan pada selembar kertas, itu juga merupakan salah satu bentuk relaksasi diri.
Buanglah dan curahkanlah segala kegelisahan dan kekhawatiran Anda pada kertas tersebut dan biarkan tubuh Anda beristirahat. Jadi ketika Anda sudah ada di tempat tidur, Anda bisa beristirahat dengan nyaman dan buah hati Anda pun dapat beristirahat pula.
Tidur tentu merupakan salah satu rutinitas dalam kehidupan manusia. Jadi belajarlah untuk selalu mendisiplinkan diri tidur rutin di malam hari, dengan begitu tubuh pun akan beradaptasi dan mulai terbiasa tidur jika sudah memasuki jam tidur yang telah Anda ditentukan. Anda pun bisa mengondisikan kamar tidur Anda senyaman mungkin, agar dapat segera tidur lelap. Mematikan lampu dan membuat suasana hening di kamar tidur akan sangat efektif untuk membuat Anda segera terlelap.
Selain itu tidur dengan posisi menghadap ke sebelah kiri sangatlah dianjurkan untuk ibu hamil. Posisi tersebut dapat membantu Anda segera terlelap tidur serta posisi ini dapat sangat membantu melancarkan aliran darah dan nutrisi menuju ke janin dalam kandungan Anda. Selain itu posisi ini pun diketahui dapat juga membantu tubuh Anda mengeluarkan sampah-sampah serta cairan-cairan yang ada dalam tubuh.
(Wati)