Kaya Serat Dan Vitamin, Bolehkah Ibu Hamil Makan Kuaci?

Ibu hamil yang gemar makan makanan yang dianggap aneh dan menginginkannya secara mendadak seringkali dikategorikan sebagai ‘ngidam’. 

Kalau Ibu hamil sudah ngidam, katanya sih harus segera dituruti.

Kalau tidak dilakukan, mitosnya kelak ketika bayi lahir akan ngeces atau selalu mengeluarkan air liur. Benarkah demikian? Jelas ini hanyalah mitos yang nggak terbukti kebenarannya ya Bu.

Ngidam aneka makanan yang dialami Ibu hamil terkadang memang cukup unik. Apalagi selama hamil, keinginan untuk ngemil memang meningkat. Tapi, meskipun ngidam bukan berarti semua keinginan Ibu harus dituruti ya!

Apalagi kalau ngidam makanan yang nggak biasa dan cenderung nggak bergizi. Ada baiknya dihindari ya Bu! Nah, salah satu camilan yang digemari Ibu hamil adalah kuaci atau biji-bijian yang berasal dari biji bunga matahari.

Meski sulit dibuka, kuaci punya rasa yang lembut seperti kacang dengan tekstur yang renyah. Tapi sebenarnya bolehkah Ibu hamil makan kuaci? Adakah efeknya bagi kesehatan Ibu dan juga janin dalam kandungan? 

Biar nggak penasaran, yuk simak ulasan mengenai Ibu hamil makan kuaci dalam artikel berikut.

Bolehkah Ibu hamil makan kuaci? 

Secara keseluruhan, kuaci adalah sejenis biji-bijian yang punya banyak nutrisi di dalamnya. Kuaci juga dianggap sebagai camilan yang sangat enak.

Meskipun kuaci memiliki bentuk dan isi yang kecil, namun melansir Mom Junction ternyata kuaci punya manfaat untuk menambah nutrisi selama hamil. Salah satunya kaya akan asam folat yang baik untuk membantu tumbuh kembang janin dalam kandungan.

Sehingga Ibu hamil makan kuaci memang sangat dianjurkan dan bisa menjadi camilan sehat sehari-hari. Meski begitu, Ibu harus paham betul bahwa segala sesuatu yang berlebihan tidak baik bagi tubuh.

Begitupun ketika Ibu hamil makan kuaci terlalu banyak. Tentunya ada banyak efek samping yang perlu kamu terima sebagai risiko ya Bu!

Kandungan nutrisi dalam kuaci

Di beberapa negara di Amerika, kuaci umumnya termasuk dalam makanan snack bar. Sama seperti chia seeds, kacang-kacangan, oat dan lain sebagainya.

Melansir Healthline kuaci kaya akan lemak baik, serat, asam folat serta vitamin dan juga mineral. Kuaci juga bermanfaat untuk mencegah masalah kesehatan jangka panjang seperti diabetes tipe 2, penyakit store, jantung dan lain sebagainya. Berikut ini adalah kandungan nutrisi yang terdapat pada kuaci dalam 30 gram:

• Kalori: 163
• Lemak total: 14 gram
• Protein: 5,5 gram
• Karbohidrat: 6,5 gram
• Serat: 3 gram
• Vitamin E: 37% dari angka kecukupan gizi (AKG)
• Vitamin B3: 10% dari AKG
• Vitamin B6: 11% dari AKG
• Folat: 17% dari AKG
• Vitamin B5: 20% dari AKG
• Zat besi: 6% dari AKG
• Zinc: 10% dari AKG
• Tembaga: 26% dari AKG
• Mangan: 30% dari AKG
• Selenium: 32% dari AKG.

Karena kuaci kaya akan kalori yang tinggi, untuk itu Ibu hamil makan kuaci ada baiknya tetap dibatasi. Sebab, makan kuaci berlebihan hanya dapat mengundang masalah kesehatan baru bagi Ibu hamil.

Apa saja sih manfaat Ibu hamil makan kuaci?

Gemar makan kuaci saat hamil? Melansir Parenting First Cry berikut adalah beragam manfaat Ibu hamil makan kuaci yang perlu kamu ketahui:

1. Kaya akan vitamin dan mineral

Kuaci diyakini mengandung lebih dari 90% dari semua kebutuhan vitamin, protein, dan nutrisi lain yang ditemukan dalam makanan manusia. Kelompok biji-bijian ini juga diketahui kaya akan vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh Ibu hamil.

2. Bisa membantu menangkal radikal bebas

Kuaci yang di panggang mengandung berbagai mineral, termasuk vitamin E, antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Nggak heran deh kenapa Ibu hamil gemar makan kuaci.

3. Mencegah kemungkinan pembekuan darah

Kuaci punya manfaat baik dalam mencegah pembentukan bekuan darah di pembuluh darah manusia. Sebab kapanpun di mana pun pembekuan darah biasanya tidak mengenal usia alias siapapun bisa mengalaminya termasuk Ibu hamil.

4. Mengandung fosfor

Fosfor adalah nutrisi sehat yang baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi janin dalam kandungan. Fosfor juga sangat penting perannya dalam membantu menguatkan tulang Ibu selama hamil.

5. Membantu menstabilkan tekanan darah

Kandungan natrium dan kalium yang juga terdapat dalam kuaci juga bisa membantu menstabilkan tekanan darah selama hamil. Sehingga mencegah Ibu hamil mengalami preeklamsia.

6. Memperkuat imun tubuh

Zat fitokimia atau anti-infeksi yang ada dalam kuaci bisa membantu menjaga sistem kekebalan tubuh Ibu hamil. Serta dapat mempersiapkan tubuh agar tetap sehat sehingga bayi dalam kandungan bisa lebih cepat berkembang.

7. Mencegah penyakit jantung

Kuaci ternyata dapat membantu dalam pencegahan dan pengobatan penyakit jantung lho Bu! Nggak heran deh kenapa Ibu hamil makan kuaci terkadang sulit berhenti, karena selain enak juga kaya manfaat.

Risiko jika Ibu hamil makan kuaci berlebihan

Kuaci memang memiliki beragam manfaat untuk Ibu hamil. Akan tetapi, sebaiknya Ibu hamil makan kuaci juga tidak boleh berlebihan. Berikut adalah berbagai risiko jika Ibu hamil makan kuaci berlebihan yang perlu kamu ketahui:

• Keracunan fosfor yang menyebabkan kerusakan ginjal;
• Keracunan selenium yang menyebabkan gejala, seperti merasa lelah dan iritabilitas (mudah marah dan frustrasi); dan
• Menimbulkan masalah kulit dan membuat rambut serta kuku rapuh.

Meskipun Ibu hamil makan kuaci punya banyak manfaat, namun tetap saja segala sesuatu yang dikonsumsi berlebihan jelas tidak baik bagi kesehatan. Untuk itu, sebaiknya tetap batasi konsumsi kuaci ya Bu!

Editor: Dwi Ratih