Ibupedia

Aneka Makanan Setelah Kuret Ini, Bantu Percepat Proses Pemulihan

Aneka Makanan Setelah Kuret Ini, Bantu Percepat Proses Pemulihan
Aneka Makanan Setelah Kuret Ini, Bantu Percepat Proses Pemulihan

Keguguran merupakan kejadian yang paling tidak diinginkan oleh setiap wanita. Rasa sakit setelah kehilangan si kecil, sepertinya tidak sebanding dengan rasa sakit setelah melakukan tindakan kuret.

Meski begitu, sebaiknya Ibu nggak boleh berlarut-larut dalam kesedihan ya! Apalagi jika Ibu tetap harus mengurus buah hati lain, yang masih memerlukan peran Ibu untuk beraktivitas sehari-hari.

Ibu bisa bantu mengembalikan stamina tubuh salah satunya dengan cara memperhatikan nutrisi harian, dan makanan setelah kuret. Sebab, seperti Ibu yang baru melahirkan, tindakan kuretase kurang lebih juga sangat menguras tenaga Ibu.

Sehingga, memperhatikan asupan makanan setelah kuret jadi penting dilakukan. Apa saja sih makanan setelah kuret yang bisa kita konsumsi? Yuk, simak selengkapnya dalam ulasan berikut ini.

Mengapa setelah kuret perlu memperhatikan asupan makanan?


Selain dukungan emosional, seorang wanita membutuhkan asupan nutrisi yang baik, guna membantu mempercepat pemulihan setelah berduka mengalami keguguran. Yes! Kedukaan ini merupakan proses yang cukup melelahkan bagi Ibu, baik fisik maupun mental.

Sehingga, untuk membantu mengembalikan stamina, Ibu perlu memperhatian asupan makanan setiap hari. Dikutip dari Mom Junction makanan setelah kuret, jadi obat penyembuhan yang paling tepat untuk mempercepat pemulihan.

Berbagai ahli juga melakukan penelitian komprehensif untuk mengeksplorasi berbagai aspek keguguran. Bahkan, menurut penelitian yang berjudul, Miscarriage Matters: The Epidemiological, Physical, Psychological, and Economic Costs of Early Pregnancy Loss sebanyak 15,3% wanita setidaknya pernah mengalami keguguran.

Tapi yang jelas, tubuh wanita juga menjadi rentan setelah mengalami keguguran. Oleh karena itu, di sinilah pentingnya agar Ibu tahu tentang makanan apa saja yang boleh dikonsumsi setelah keguguran dan makanan apa saja yang harus dihindari.

Hal ini dapat membantu Ibu pulih lebih cepat dari keguguran dan mencegah keguguran dapat terulang kembali. Karena tubuh Ibu lebih bugar dan siap untuk hamil lagi.

Makanan setelah keguguran yang bantu pulihkan stamina


1. Makanan yang mengandung zat besi

Pasca keguguran, tentu membuat Ibu kehilangan banyak darah. Layaknya setelah melahirkan, dalam beberapa minggu setelah proses kuret, Ibu juga akan mengalami pendarahan yang mirip seperti nifas. Sehingga, otomatis hal ini dapat mengurangi kadar zat besi di dalam tubuh.

Untuk itu, dikutip dari Romper menurut Dr. Kecia Gaither, M.D, OB-GYN sekaligus direktur ruang prenatal NYC Health + Hospitals/Lincoln in the Bronx, New York, Ibu perlu mengonsumsi makanan setelah kuret yang kaya akan zat besi tinggi.

Makanan-makanan ini dapat memberikan suplementasi mineral, yang berperan dalam memberi oksigen pada tubuh, yang berfungsi untuk mencegah anemia. Berikut adalah jenis-jenis makanan setelah kuret yang kaya akan zat besi:

  • Daging merah
  • Kacang-kacangan
  • Sayuran hijau
  • Bayam merah
  • Kerang oyster
  • Lentils
  • Ikan salmon.

2. Makanan yang kaya akan magnesium

Kandungan mineral dari magnesium dapat membantu memperbaiki otot dan tulang yang sempat melemah, akibat keguguran. Selain itu, magnesium juga bermanfaat untuk memulihkan tenaga Ibu. Beberapa jenis makanan setelah kuret yang mengandung magnesium diantaranya adalah:

  • Alpukat
  • Pisang
  • Cokelat
  • Kacang almon
  • Biji-bijian seperti chia seeds
  • Tahu-tempe.

3. Makanan yang mengandung vitamin C

Vitamin C sangat penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, vitamin C juga sangat penting untuk membantu menyembuhkan luka dalam setelah proses kuretase.

Konsumsi vitamin C yang cukup, juga dapat membantu penyerapan zat besi menjadi lebih optimal. Makanan setelah kuret yang mengandung vitamin C diantaranya adalah:

  • Brokoli
  • Jambu biji
  • Kiwi
  • Jeruk lemon
  • Sayur bayam
  • Mustard
  • Jeruk
  • Stroberi
  • Tomat
  • Paprika kuning.

4. Makanan yang tinggi kalsium

Tahukah Ibu? Selama hamil, ternyata cadangan kalsium dalam tubuh Ibu juga akan berkurang, lho! Mengutip dari Parenting First Cry hal ini karena, janin membutuhkan kalsium untuk mengembangkan kesehatan jantung, saraf, otot, tulang, dan gigi.

Nah, saat keguguran terjadi, semua kalsium tersebut juga ikut terbuang bersama jaringan kehamilan. Sehingga, otomatis menyebabkan Ibu jadi kekurangan kalsium.

Oleh karena itu, penting bagi seorang Ibu mengonsumsi makanan kaya kalsium, seperti sayuran berdaun hijau tua, produk olahan susu, ikan salmon, serta buah-buahan kering seperti buah ara kering, kurma, dan kacang-kacangan.

5. Makanan yang kaya asam folat

Yes! Nggak ketinggalan, makanan setelah kuret yang tinggi asam folat juga perlu Ibu konsumsi untuk mengembalikan stamina. Jenis makanan ini dibutuhkan dalam jumlah seimbang, agar tubuh kembali pulih sempurna. Makanan setelah kuret yang kaya asam folat antara lain adalah; brokoli, bayam, dan kale. 

6. Protein, serat, dan mineral lainnya

Selain bisa membantu mempercepat pemulihan, makanan yang kaya protein juga bisa membantu meningkatkan energi tubuh pasca keguguran. Selain itu, serat dan mineral lainnya juga bermanfaat untuk membantu melancarkan pencernaan serta mengoptimalkan penyembuhan.

Selain itu, terdapat juga pantangan makanan setelah kuret yang wajib Ibu ketahui. Semua demi mempercepat pemulihan Ibu nantinya.

Beberapa makanan yang perlu dihindari setelah keguguran diantaranya adalah:

  • Makanan yang mengandung kadar gula tinggi
  • Alkohol
  • Daging kalengan yang sudah diproses
  • Aneka makanan yang digoreng.

Semua jenis makanan setelah kuret yang Ibumin sebutkan ini, hanya dapat memperlambat pemulihan dan menimbulkan peradangan. Jadi, sebisa mungkin dihindari ya, Bu! Semangat pulih, dan bila perlu konsumsi vitamin yang diberikan oleh dokter sebagai nutrisi tambahan.

Follow Ibupedia Instagram