Ibupedia

Wajib Tahu! Ini Cara Melakukan Bonding Dengan Bayi Yang Tepat

Wajib Tahu! Ini Cara Melakukan Bonding Dengan Bayi Yang Tepat
Wajib Tahu! Ini Cara Melakukan Bonding Dengan Bayi Yang Tepat

Cara melakukan bonding dengan bayi bisa dilakukan dengan beragam metode selain melalui momen menyusui. Bonding bayi lahir juga merupakan salah satu aspek penting dalam masa tumbuh kembang anak diusia emasnya.

Begitu juga dengan bonding bayi prematur yang dapat membantu si kecil tumbuh lebih baik meski ia sedang dalam perawatan penuh di rumah sakit. Cara melakukan bonding dengan bayi kerap juga menjadi topik pembahasan yang amat dinantikan oleh para Ibu baru, terutama yang ingin memiliki waktu berkualitas dengan buah hati yang baru saja lahir.

Bonding dengan bayi merupakan sebuah respon alami seorang Ibu untuk menanggapi kebutuhan bayi yang baru lahir dengan penuh cinta, kehangatan, serta perhatian. Bagi Ibu yang terus berupaya mempelajari cara melakukan bonding bayi baru lahir, maka saat itu juga Ibu telah menjadi orang yang sangat istimewa dan terpercaya dalam kehidupan si kecil.

Ikatan antara Ibu dan anak ini sebaiknya dibangun sejak si kecil berada di dalam rahim. Salah satu cara melakukan bonding terhadap janin yang paling mudah adalah dengan mengelus perut serta mengajaknya berbicara.

Lalu bagaimana cara melakukan bonding dengan bayi yang sudah lahir atau bahkan sedang berjuang di ruang NICU? Simak ulasan selengkapnya berikut ini!

Bonding dengan bayi yang baru saja lahir (newborn)


Cara melakukan bonding bayi lahir ternyata banyak sekali lho, terutama saat momen pertama kali menyusuinya. Melansir dari laman Raising Children, bonding bayi lahir dapat membantu bayi tumbuh dengan baik secara mental dan fisik.

Saat Ibu melakukan belaian, pelukan, atau tersenyum kepadanya, maka hal ini sudah membuat si kecil merasa aman, nyaman, dan ia seakan memberikan kepercayaan penuh pada Ibu untuk membersamai tumbuh kembangnya. Apa pun cara melakukan bonding dengan bayi yang Ibu lakukan, maka akan membuatnya tumbuh sehat dan juga ceria.

Berikut ini merupakan beberapa cara melakukan bonding bayi lahir yang bisa Ibu praktikkan di mana saja:

1. Lakukan sentuhan secara fisik

Cara melakukan bonding dengan bayi baru lahir yang paling mudah dilakukan adalah dengan secara teratur menyentuh dan memeluk si kecil. Belaian lembut sejak pertama kali ia dilahirkan seakan menumbuhkan rasa aman dan percaya sejak dini pada Ibunya.

2. Tanggapi tangisan atau rengekannya


Tangisan atau rengekan bayi merupakan caranya untuk berkomunikasi dengan orang dewasa di sekitarnya. Menanggapi tangisannya merupakan salah satu cara melakukan bonding dengan bayi, karena hal ini dapat membuatnya merasa bahwa Ibu akan terus ada untuknya.

3. Gendong dan peluk si kecil

Menggendong atau mendekapnya dengan hangat meski ia belum membutuhkannya akan menjadi satu cara melakukan bonding bayi lahir yang cukup efektif. Pelukan dan dekapan Ibu juga dapat membuat bayi merasa aman serta nyaman.

4. Tatap matanya saat sedang menyusui


Melansir dari laman Parents, menyusui bukan hanya tentang memberikan nutrisi terbaik yang si kecil butuhkan saja, namun ini merupakan salah satu cara melakukan bonding bayi lahir terbaik sekaligus melatih kontak matanya. Tatap matanya sembari bernyanyi atau mengajaknya ngobrol akan membuat bonding dengan bayi semakin erat.

Ketika Ibu menyusui atau memberikan susu botol untuknya, Ibu sedang berada di posisi terdekat dan bayi dapat mendengar detak jantung kita. Tak hanya itu saja, momen ini juga membuat Ibu dan bayi punya kontak skin to skin yang sangat kuat.

5. Membacakan buku sejak dini untuknya

Bayi yang baru lahir ternyata sudah bisa dibacakan buku lho, Bu! Kabar baiknya, hal ini juga merupakan salah satu cara melakukan bonding dengan bayi yang juga punya manfaat ekstra, yaitu menambah kosakata si kecil nantinya.

Bonding bayi prematur meski sedang berada di NICU


Melihat si kecil masih harus berada di NICU atau Neonatal Intensive Care Unit setelah momen melahirkan akan menjadi suatu hal yang mengusik hati dan mental Ibu. Namun Ibu tak perlu khawatir, meski hal tersebut harus dilalui, bonding bayi prematur tetap bisa dilakukan seperti berikut ini:

  • Lakukan skin to skin sesering mungkin 

Melansir dari laman What to Expect, salah satu cara melakukan bonding bayi prematur adalah dengan skin to skin sesering dan sebisa mungkin. Dekap si kecil dekat dengan dada Ayah atau Ibu supaya ia bisa mendengar detak jantung kita.

Bagi bayi prematur yang masih harus di NICU, ini merupakan momen yang sangat berharga. Sebuah penelitian juga mengungkapkan, bayi prematur yang sering kontak skin to skin secara teratur dengan orang tuanya akan mengalami kenaikan berat badan lebih cepat, memiliki detak jantung lebih stabil, bisa menyusui dengan baik, dan pulang ke rumah dengan kurun waktu yang tidak terlalu lama.

  • Tetaplah dekat meski tidak melakukan kontak kulit


Bayi prematur akan banyak menghabiskan waktu di inkubator hingga ia dinyatakan stabil. Selama proses tersebut, Ibu bisa memanfaatkan cara melakukan bonding dengan sebisa mungkin berada di dekatnya kapan saja.

Tentu saja hal ini harus melalui persetujuan tenaga medis yang berwenang. Bila ada kesempatan, lakukan hal ini sesering mungkin, bayi akan tetap merasakan keberadaan sang Ibu di dekatnya.

  • Cobalah untuk terus memberikan ASI untuknya

Jika Ibu memutuskan untuk terus memberikan ASI meski si kecil sedang berjuang, maka hal ini adalah cara terbaik bonding dengan bayi Ibu saat ini. Air susu yang Ibu berikan akan membantu si kecil merasakan kedekatan dengan orang tua meski tidak disusui secara langsung.

Editor: Aprilia 

Follow Ibupedia Instagram