10 Tips Mudik Naik Motor, Yang Bikin Hati Tenang!
Mudik naik motor sudah sejak lama dilakukan oleh masyarakat di Indonesia, meski sebenarnya hal ini sangat tidak dianjurkan. Alasannya, jelas karena mudik naik motor dianggap lebih berbahaya daripada kendaraan jenis lainnya.
Bila Ibu dan keluarga adalah salah satunya, maka persiapan mudik naik motor harus benar-benar matang ya! Mudik naik motor memang sudah lama menjadi tradisi, bahkan mudik naik motor konon bisa lebih menghemat budget.
Melansir dari laman CNN Indonesia, pada momen mudik 2023 kali ini, Kementerian Perhubungan telah memprediksi sekitar 25,13 juta orang akan mudik mengendarai sepeda motor. Meski ada berbagai macam metode mudik gratis telah diselenggarakan oleh berbagai pihak.
Prediksi ini rupanya meningkat dibandingkan tahun 2022 lalu yang mencapai sekitar 17 juta pemudik. Wah, jika mudik naik motor adalah solusi terbaik, yuk segera siapkan perlengkapan mudik naik motor yang aman seperti berikut ini.
Apakah anak-anak boleh ikut mudik naik motor?
Banyak keluarga di Indonesia masih mengesampingkan keselamatan mudik naik motor, bahkan nekat membawa anak-anak. Melansir dari laman Republika, dr. Hari Wahyu Nugroho selaku Satgas Perlindungan Anak Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengungkapkan bahwa, sebenarnya belum ada regulasi khusus tentang usia aman membawa anak-anak mudik naik motor.
Akan tetapi, dr. Hari Wahyu Nugroho memberi saran kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa, anak-anak dengan rentang usia nol hingga dua belas bulan sebaiknya tidak dibawa mudik naik motor. Sebab selain tidak aman, ini juga akan mempengaruhi sistem motoriknya.
Menurut beliau, perkembangan motorik pada anak belum sempurna sebelum usia 14-18 bulan. Sehingga jika melakukan rem mendadak, anak dibawah usia tersebut kemungkinan belum mengerti situasi yang terjadi, belum bisa berpegangan kuat, dan hal-hal mengkhawatirkan lainnya.
Penempatan bayi dan anak-anak saat mudik naik motor juga menjadi pertimbangan besar. Hindari menaruh anak-anak di depan saat perjalanan jauh, karena berpotensi mengalami hipotermia.
Selain itu, imunitas anak juga harus diperhatikan dengan baik karena masih berkembang. Melansir dari laman Vinmec International Hospital, lima tahun pertama merupakan masa emas untuk memperkuat daya tahan tubuhnya, melalui makanan bergizi dan tindakan tepat lainnya.
Jika dirasa anak belum mampu diajak mudik naik motor, maka sebaiknya ditunda terlebih dahulu ya Bu. Semua tak lain demi menjaga keselamatan anak.
Tips mudik naik motor yang perlu diperhatikan
Bagi orang dewasa, mudik naik motor bisa menjadi momen yang menyenangkan. Tentunya segala persiapan mudik naik motor harus dilakukan dengan baik seperti berikut ini:
1. Menyiapkan stamina tubuh yang prima
Mudik naik motor berarti harus rela badan terkena angin terus menerus dengan intensitas yang bermacam-macam. Belum lagi cuaca yang tidak menentu di setiap daerah yang akan dikunjungi, di kota A bisa jadi sedang panas terik, namun sesampainya di kota D malah hujan deras disertai angin.
Melihat kondisi tersebut, persiapan mudik naik motor yang utama adalah menyiapkan kesehatan atau daya tahan tubuh yang prima. Hal ini dapat dilakukan dengan makan teratur, cukup minum, dan mengonsumsi vitamin atau suplemen makanan (pastikan tidak menyebabkan kantuk).
2. Cek kondisi sepeda motor yang akan digunakan
Sebelum memutuskan mudik naik motor, sebaiknya cek kondisi sepeda motor yang akan dipakai ya. Persiapan mudik naik motor ini cukup penting, karena menyangkut keselamatan pengendara nantinya.
Cek kondisi motor yang tepat dapat dilakukan di bengkel resmi atau bengkel langganan. Lakukan sebelum hari keberangkatan tiba ya!
3. Surat-surat harus lengkap!
Surat izin mengemudi, STNK, dan KTP wajib dibawa saat melakukan mudik dengan kendaraan bermotor. Hal ini dilakukan untuk menghindari pemudik dari razia dari pihak berwajib dan supaya mudik tidak terhambat nantinya.
4. Memakai perlengkapan mudik naik motor yang lengkap
Perlengkapan mudik naik motor berbeda dengan berkendara biasa, pastikan Ibu dan keluarga tidak melewatkannya. Berikut ini merupakan perlengkapan mudik naik motor yang wajib dibawa:
- Helm dengan SNI
- Jaket tebal
- Sarung tangan
- Celana panjang
- Jas hujan masing-masing pengendara
- Masker
- Kacamata hitam
- Pelindung dada
- Alas kaki yang mumpuni (sepatu dan kaos kaki).
Perlengkapan mudik naik motor seperti di atas, akan membantu Ibu untuk merasa lebih aman saat menempuh jarak yang cukup jauh.
5. Membawa barang tidak melebihi kapasitas
Mudik naik motor berarti Ibu tidak bisa membawa banyak barang, hanya sebatas yang bisa ditaruh pada bagian depan dekat pengendara motor saja. Membawa barang melebihi kapasitas akan berbahaya dan rentan terjadi kecelakaan lalu lintas.
6. Membawa perlengkapan obat dan P3K
Perlengkapan mudik naik motor yang sebaiknya dibawa adalah obat-obatan seperlunya dan kotak P3K. Contoh obat-obatan untuk pertolongan pertama yaitu:
- Obat anti mual
- Parasetamol
- Obat pusing
- Obat diare
- Kayu putih
- Plester atau obat luka.
Pastikan membawa obat-obatan tersebut dan meletakkannya di tempat yang mudah dijangkau. Sehingga sewaktu-waktu diperlukan akan mudah mengambilnya.
7. Makanan dan minuman yang cukup
Membawa makanan dan minuman yang cukup juga merupakan salah satu persiapan mudik naik motor yang tidak boleh dilewatkan. Sebelum melakukan perjalanan, juga sebaiknya mengisi amunisi tubuh terlebih dahulu supaya mudik makin nyaman ya!
8. Uang tunai sesuai kebutuhan
Tidak semua toko melayani pembayaran menggunakan alat pembayaran digital. Jadi sebaiknya Ibu membawa uang tunai yang cukup sesuai kebutuhan selama mudik naik motor ya.
9. Mengisi baterai ponsel sampai penuh
Sebelum berangkat, jangan lupa mengisi baterai ponsel sampai penuh untuk mengantisipasi tidak adanya tempat mengisi daya ponsel. Saat ini, alat komunikasi pintar ini telah menjadi bagian terpenting dalam aktivitas manusia.
10. Perlengkapan ibadah yang mudah dibawa
Perlengkapan mudik naik motor yang juga sebaiknya dibawa adalah, perlengkapan ibadah atau shalat. Pilihlan alat sholat khusus travelling yang mudah dibawa kemana saja, dan tidak makan tempat untuk memudahkan Ibu beribadah di sela-sela waktu mudik.
Editor: Aprilia