5 Cara Ampuh Mengatasi Lantai Kamar Mandi Licin!

Lantai kamar mandi licin kerap kali melukai para anggota keluarga yang tinggal di suatu rumah. Kecelakaan seperti ini bisa jadi menimbulkan luka biasa, namun bisa juga menyebabkan hal yang fatal seperti menyebabkan patah tulang, dan cedera kepala.

Mengatasi lantai kamar mandi licin nyatanya tak cukup hanya disikat biasa saja lho, Bu! Jika lantai sudah berulang kali disikat namun tetap licin, maka Ibu harus mengetahui terlebih dahulu penyebab lantai kamar mandi licin.

Kondisi lantai yang licin sangat berbahaya bagi anak-anak dan orang tua yang mungkin sudah tidak memiliki kondisi kesehatan yang prima. Supaya hal berbahaya tidak terjadi pada anggota keluarga, mari simak lebih lanjut serba-serbi mengenai lantai kamar mandi licin yang mungkin terlewatkan oleh kita.

Penyebab lantai kamar mandi licin yang mungkin terabaikan

Melansir dari laman Clean Link, salah satu penyebab lantai kamar mandi licin yang utama adalah masalah kebersihan. Lantai jarang disikat sehingga menimbulkan kotoran yang menempel, noda kuning, hingga bau tidak sedap.

Selain beberapa hal tersebut, ternyata penyebab lantai kamar mandi licin bisa juga karena kondisi seperti berikut ini:

• Menggunakan bahan pembersih palsu atau asal-asalan

Lantai kamar mandi licin bisa jadi karena obat pembersih kamar mandi yang Ibu gunakan palsu atau tidak tepat. Saat ini banyak beredar bahan kimia untuk menjaga kebersihan rumah dengan kualitas rendah atau bahkan palsu.

Bahan kimia yang asal-asalan seperti ini justru tidak bagus bila terus digunakan. Bahkan bisa menimbulkan bahaya baru pada kesehatan seluruh anggota keluarga di rumah. Hindari obat pembersih yang mengutaman harga murah namun kualitas murahan, ganti dengan yang lebih berkualitas.

• Tidak memakai bahan pembersih khusus lantai kamar mandi

Penyebab lantai kamar mandi licin bisa juga karena bahan pembersih yang digunakan tidak tepat. Banyak dari kita yang masih mencampur deterjen, sabun cuci piring, atau shampo untuk membersihkan toilet.

Padahal hal ini akan memberikan efek bersih yang tidak sempurna pada lantai kamar mandi. Sebaiknya gunakan obat pembersih kamar mandi khusus supaya keramik atau lantai kamar mandi tetap awet dan tidak licin ya.

• Pemakaian ubin lantai yang tidak tepat

Masih melansir dari laman Clean Link, Mike Englund, seorang pelatih kebersihan profesional dan manajer suatu produk mengungkapkan bahwa, kerap kali lantai kamar mandi licin karena pemakaian ubin yang masih perlu dicat ulang. Bahkan bisa juga karena jenis ubin yang tidak sesuai. Lantai kamar mandi tak cukup hanya enak dilihat saja, namun harus terbuat dari bahan anti slip atau tidak licin.

• Alat pel kamar mandi yang jarang dibersihkan

Saat Ibu mengepel lantai kamar mandi licin, pastikan alat pel yang digunakan harus bersih dan tidak ada noda seperti minyak. Alat pel yang tidak bersih sebelum digunakan akan meninggalkan residu seperti bekas minyak atau noda lainnya.

Ini merupakan penyebab lantai kamar mandi licin yang umum terjadi di setiap rumah. Sudahkah Ibu memperhatikan kebersihan alat pel yang sering dipakai?

Tips mengatasi lantai kamar mandi licin

Melansir dari laman Daily Home Safety, ada beberapa cara untuk mengatasi lantai kamar mandi licin seperti berikut ini:

1. Menggunakan semprotan anti slip

Pemakaian larutan atau semprotan anti slip gunanya untuk membuat permukaan ubin menjadi lebih kasar. Cairan anti slip ini sudah banyak beredar di pasaran, Ibu bisa langsung mendatangi supermarket khusus bangunan atau toko bangunan terdekat untuk menemukan cairan dengan jenis ini ya.

Perawatan non-slip Stone Grip ini dapat diterapkan pada ubin keramik, ubin porselen, hingga ubin yang terbuat dari batu. Perawatan yang satu ini sudah terbukti tidak merusak atau mengubah motif pada lantai kamar mandi Ibu serta terbukti mengurangi lantai licin.

2. Memakai stiker anti slip atau alas tambahan anti slip

Stiker anti slip atau alas tambahan anti slip bisa diletakkan di atas lantai yang cenderung licin. Ini merupakan salah satu solusi murah dan efisien untuk mengatasi lantai kamar mandi licin.

Stiker atau alas anti slip biasanya mudah dipasang dan dilepas, beberapa produk bahkan ada yang bisa dicuci kembali supaya tetap higienis. Namun Ibu perlu hati-hati pada produk dengan kualitas rendah karena mudah lepas dan tidak tahan lama.

3. Memilih jenis ubin khusus kamar mandi

Mengatasi lantai kamar mandi licin bisa diantisipasi dari awal sebelum membuat kamar mandi, yaitu dengan cara memilih ubin khusus kamar mandi yang biasanya tidak licin dan lebih aman. Permukaan ubin khusus kamar mandi tampak lebih kasar, jika dibandingkan dengan ubin biasa yang digunakan untuk ruangan lain di dalam rumah.

4. Membersihkan kamar mandi secara teratur

Agar lantai kamar mandi licin bisa berkurang, sebaiknya Ibu menjadwalkan secara rutin kapan kamar mandi dibersihkan. Kegiatan yang satu ini sangat penting karena meskipun jenis lantai yang digunakan tidak licin, namun jika tidak dibersihkan akan menimbulkan lumut atau kotoran lain penyebab lantai kamar mandi licin.

5. Memakai pembersih khusus kamar mandi

Akan lebih baik bila kamar mandi dibersihkan dengan pembersih khusus kamar mandi. Selain untuk menjaga agar lantai lebih awet, pembersih kamar mandi biasanya dilengkapi dengan zat pembersih kerak membandel juga lho.

6. Pilih ubin yang tahan lama dan bertekstur

Melansir dari laman Homes and Gardens, untuk menghindari lantai kamar mandi licin, Ibu bisa memilih jenis ubin yang bertekstur dan terbuat dari bahan yang tahan lama. Jenis ubin dari batu dianggap punya kualitas anti slip terbaik saat ini, namun bila tidak suka masih ada pilihan ubin jenis porselen atau keramik bertekstur lainnya.

Editor: Aprilia