7 Amalan Doa untuk Istri yang Bisa Dipanjatkan Suami

Doa untuk istri senantiasa penting untuk selalu dipanjatkan oleh sang suami di manapun dan kapanpun. Rumah tangga yang penuh dengan keberkahan salah satunya adalah suami istri yang selalu saling mendoakan untuk kebaikan keduanya dengan harapan dikabulkan oleh Allah SWT. Suami sendiri punya kedudukan penting dalam sebuah rumah tangga dan ini telah ditetapkan oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW. Suami adalah kepala rumah tangga sekaligus penanggung jawab utama terhadap apapun yang berkaitan dengan masalah rumah tangga. Melansir dari laman Almanhaj, yang dikutip melalui tulisan Ustadz Ashim bin Mustofa Lc, Allah berfirmah pada Surat An-Nisa ayat 34 yang berbunyi:

“Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (wanita) dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka.”

Hal ini juga dituangkan ke dalam hadits Rasulullah SAW yang berbunyi: “Sekiranya aku perintah seseorang untuk bersujud kepada orang lain, maka benar-benar aku perintah para wanita untuk bersujud kepada suami-suami mereka, karena hak (besar) yang Allâh tetapkan bagi mereka atas istri-istri mereka.” HR. Abu Dawud, At-Tirmidzi dan Ibnu Majah.

Adab Suami Kepada Istri Menurut Islam

Karena kedudukannya yang penting, maka suami juga punya kewajiban khusus atau adab yang harus suami terapkan kepada istri tercinta salah satunya mendoakan hal-hal baik untuk pasangan hidupnya itu. Selain berdoa, berikut ini merupakan beberapa adab suami menurut Islam yang tak boleh dilewatkan, melansir dari laman Nahdlatul Ulama Online:

1. Berperilaku Baik Terhadap Istri

Seorang suami memang memiliki kedudukan sedikit lebih tinggi dengan istri, namun hal ini tidak untuk disalahartikan sehingga membuat suami berperilaku tidak baik atau meremehkan istri. Suami yang baik tidak memberikan jarak kepada istri, melainkan mengayomi istri dan memperlakukannya dengan baik. Perilaku baik ini juga erat kaitannya dengan bertutur kata yang lembut serta sopan kepada istri. Hindari berkata kasar atau mencaci maki istri karena ini amat tidak disukai oleh Allah SWT.

2. Mencintai Istri Sepenuh Hati

Memang tak melulu harus menyatakan cinta setiap hari, tapi ada baiknya suami menunjukkan cinta kasihnya kepada sang istri. Ini berlaku pada beragam situasi, misalnya bila harus marah pada istri, alih-alih menghardik, sebaiknya diganti dengan perbincangan hangat dan lembut kepada istri. Beritahu istri bila ia keliru, dan beri solusi yang baik dan benar serta kurangi mendebat istri karena akan menimbulkan hubungan yang kurang baik. Memanjatkan doa untuk istri supaya menjadi pendamping yang baik dan sesuai harapan suami bisa mewujudkan sebuah rumah tangga yang sakinah mawadah warahmah.

3. Tetap Punya Kemandirian

Walaupun melayani suami adalah kewajiban istri, namun salah satu adab suami yang perlu dilakukan adalah memiliki sifat mandiri bila harus hidup berjauhan sementara dengan sang istri. Tak perlu menyalahkan istri dan cobalah belajar untuk bisa melayani diri sendiri tanpa berkeluh kesah.

4. Menafkahi Istri dengan Benar

Nafkahi istri dengan nafkah yang halal lagi cukup untuk dirinya dan kebutuhan keluarga. Hindari terlalu pelit terhadap istri sehingga membuatnya kurang nyaman karena salah satu semakin terbukanya pintu rezeki suami adalah doa istri yang selalu bahagia. 

5. Memuliakan Keluarga Istri

Seorang istri biasanya merupakan anak perempuan yang amat dekat dengan keluarga terutama kedua orang tuanya. Hormati dan tunjukkan perilaku sopan serta santun terhadap keluarga istri akan membuat istri merasa bahagia. Jangan berburuk sangka terhadap keluarga istri apalagi menjelek-jelekkan keluarganya karena bisa jadi akan membuatnya semakin sedih hingga sakit hati.

Kumpulan Doa untuk Istri Tercinta

Ada banyak rangkaian doa untuk istri yang dapat suami panjatkan disetiap sujud shalat-nya. Doa untuk istri ini tak hanya berguna untuk mewujudkan keluarga yang harmonis namun dengan berdoa juga akan membuat hati dan pikiran suami menjadi lebih tenang. Berikut ini ada beberapa kumpulan doa untuk istri yang bisa suami panjatkan kapan saja, melansir dari berbagai sumber:

1. Doa untuk Istri Setelah Akad Nikah

Sudah tahukah tentang doa untuk istri setelah akad nikah? Saat akan nikah berlangsung, suami diwajibkan mengucapkan ijab qabul dengan baik dan benar baru setelah itu dilakukan doa bersama oleh semua orang untuk kebaikan kedua mempelai. Namun tak berhenti sampai di sini saja, suami juga bisa memanjatkan doa untuk istri setelah akad nikah. Tujuan melantunkan doa ini adalah supaya suami diberi kemudahan oleh Allah SWT dalam mendidik serta membimbing istri selama menjadi teman hidupnya. Melansir dari laman Wolipop Detik, berikut ini adalah doa untuk istri setelah akad nikah:

“Allahumma inni as aluka khoyrohaa wa khoyro maa jabaltahaa alaih. Wa a'udzubika min syarri haa wa min syarri maa jabaltahaa alaih.”

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku meminta kepadaMu kebaikannya dan kebaikan yang Engkau ciptakan atasnya dan aku berlindung kepadaMu dari kejelekan atas yang Engkau ciptakan." (HR Abu Dawud, Ibnu Majah).

Doa untuk istri setelah akad nikah juga termasuk doa sebelum melakukan hubungan badan dengan istri, berikut lantunan doa sebelum menjimak istri:

"Bismillah, Allahumma jannibnaassyyaithaana wa jannibi syaithoona maarazaqtanaa".

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari setan dan jauhkanlah setan dari anak yang hendak Engkau berikan sebagai rezeki bagi kami."

Sungguh jika Allah menakdirkan mereka dikaruniai putra dari hubungan tersebut, selamanya setan tidak bisa mencelakainya. (HR Bukhari dan Muslim).

2. Doa untuk Istri Ulang Tahun

Momen ulang tahun biasanya menjadi salah satu momen yang dinantikan setiap wanita. Apalagi bila sudah bersuami, tak melulu mengharapkan hal yang muluk, didoakan dan diberi ucapan yang menyentuh hati saja sudah membuat istri bahagia. Mulailah melantunkan doa dengan memberi ucapan: “Barakallahu fi umrik istriku tercinta” yang artinya: “Semoga Allah Memberikan Umur yang Berkah untukmu.” Jangan berhenti sampai disini ya, Ayah bisa menambahkan beberapa doa lagi untuk istri tercinta seperti yang dilansir melalui laman Good Minds berikut ini:

Doa untuk Istri Mohon Panjang Umur

“Allaahumma thowwil ‘umuuronaa, wa shohhih ajsaadanaa, wa nawwir quluubanaa, wa sabbit iimaananaa wa ahsin a’maalanaa, wa wassi’ arzaqonaa, wa ilal khoiri qorribnaa wa ‘anisy-syarri ab’idnaa, waqdhi khawaa-ijanaa fiddiini waddunyaa wal aakhirati innaka ‘alaa kulli syai-in qodiirun.”

Artinya: “Ya Allah! Panjangkan umur kami, sehatkan jasad kami, terangi hati kami, tetapkan iman kami, baikkan amalan kami, luaskan rezeki kami, dekatkan kami pada kebaikan dan jauhkan kami dari keburukan, kabulkan semua kebutuhan kami dalam urusan agama, dunia, dan akhirat. Sesungguhnya Engkau (Allah) Maha Kuasa atas segala sesuatu.”

Doa untuk Istri Mohon Keselamatan dan Kesejahteraan

“Allaahumma innaa nas-aluka salaamatan fid diini wa ‘aafiyatan fil jasadi wa ziyaadatan fil ‘ilmi wa barokatan fir rizqi wa taubatan qoblal mauti wa rohmatan ‘indal mauti wa maghfirotan ba’dal mauti.”

Artinya: “Ya Allah kami memohon kepadaMu keselamatan dalam agama, dan kesejahteraan/kesegaran pada tubuh dan penambahan ilmu, dan keberkahan rizqi, serta taubat sebelum mati dan rahmat di waktu mati, dan keampunan sesudah mati.”

3. Doa untuk Istri yang Sedang Hamil

Kehamilan adalah sebuah anugerah yang senantiasa dinantikan oleh pasangan suami dan istri. Selama masa kehamilan, selain Ibu yang harus selalu berdoa supaya Allah SWT mudahkah kehamilannya, Ayah juga bisa membantu memanjatkan doa untuk istri yang sedang hamil. Agar buah hati dalam kandungan diberi kesehatan dan proses persalinan nanti lancar, suami dapat memanjatkan doa berikut ini, dilansir dari laman Muslim Okezone:

“Allahummahfadz waladi ma dama fi bathni zaujati wasyfihi anta asy-syafi la syifa’an illa syifauka syifa’an la yughadiru saqaman. Allahumma shawwirhu fî bathni zaujati shuratan hasanatan watsabbit qolbahu imanan bika wa bi-Rasulika. Allahumma akhrijhu mim bathni zaujati waqta wiladatiha sahlan wa tasliman. Allahumma ij’alhu shahihan kamilan wa’aqilan hadziqan ‘amilan. Allahumma thowwil ‘umrohu wa shahhih jasadahu wa hassin khuluqohu wa afshah lisanahu wa ahsin shautahu liqirooatil haditsi wal qur’anil ‘adzim bibarokati Muhammadin shallallahu’alaihi wasallam. Walhamdulillahi Robbil’alamin.”

Artinya: "Ya Allah, jagalah anakku selama ia berada dalam perut istriku, sehat kan ia, sesungguhnya Engkau Yang Maha Menyehatkan, tak ada kesehatan kecuali kesehatan dari-Mu, kesehatan yang tak terganggu penyakit. Ya Allah, bentuk ia yang ada di perut istriku dalam rupa yang baik, tetapkan dalam hatinya keimanan pada-Mu kepada Rasul-Mu. Ya Allah, keluarkan dia dari perut istriku pada saat kelahirannya secara mudah dan selamat. Ya Allah, jadikan ia utuh, sempurna, berakal, cerdas, banyak beramal. Ya Allah, panjangkan umurnya, sehatkan jasadnya, baguskan rupanya, dan fasihkan lisannya untuk membaca hadits dan Alquran yang Agung, dengan berkah Nabi Muhammad SAW. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta Alam."

4. Doa untuk Istri yang Sudah Meninggal Dunia

Jodoh dan maut adalah salah satu dari beberapa hal yang menjadi rahasia Allah SWT. Hal ini juga membuktikan bahwa tak semua orang yang sudah berjodoh akan selalu bersama selamanya. Beberapa suami yang terpaksa harus ditinggal sang istri untuk menghadap Ilahi terlebih dahulu juga tetap bisa memanjatkan doa untuk istri tercinta. Selain membaca Al-Fatihah, Ayah juga bisa membaca doa berikut ini:

“Allaahummaghfir laha warham ha wa’aafi ha wa’fu anha wa akrim nuzula ha wa wassi’ madkhola ha waghsil ha bil maa-i wats-tsalji wal barodi wa naqqi ha minal khothooyaa kamaa yunaqqots tsaubul abyadlu minad danasi wa abdil ha daaron khoiron min daari ha wa ahlan khoiron min ahli ha wazaujan khoiron min zaoji ha wa adkhil hal jannata wa ‘aidz ha min ‘adzaabil qobri wafitnati hi wa min ‘adzaabin naar.”

Artinya: "Ya Allah, ampunilah, rahmatilah, bebaskanlah dan lepaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah dia. Dan muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih lagi sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan bagaikan baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkan, serta suami yang lebih baik dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke dalam surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya dan dari siksa api neraka."

5. Doa untuk Istri Sholehah

Memiliki istri yang sholehah dan selalu taat lagi patuh terhadap bimbingan adalah dambaan setiap suami. Sepasang suami istri adalah pribadi yang tidak sempurna dan harus bisa saling melengkapi. Sebagai suami, Ayah tetap harus berdoa supaya Ibu bisa menjadi istri yang sholehah. Melansir dari laman Tafsir Web, berikut doa yang dapat dipanjatkan:

“Wallazina yaqụlụna rabbana hab lana min azwajina wa zurriyyatina qurrata a'yuniw waj'alna lil-muttaqina imama.” (Al-Furqan, Ayat 74)

Artinya: Dan orang orang yang berkata: "Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa. (Al-Furqan, Ayat 74)

6. Doa untuk Istri Sakit

Saat istri sedang sakit biasanya suasana rumah menjadi kurang nyaman karena bagaimanapun juga seorang istri dan Ibu adalah salah satu kunci semua urusan rumah beres. Bila istri sakit, Ayah tetap bisa melantunkan doa untuk istri supaya Ibu lekas sembuh dan keadaan rumah menjadi membaik. Berikut ini salah satu doa untuk orang sakit yang dibaca Nabi, sebagaimana diriwayatkan dalam Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA:

“Allahumma rabban nasi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syafi. La syafiya illa anta syifa’an la yughadiru saqaman.”

Artinya," "Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh. Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri."

7. Doa untuk Istri yang Jauh

Beberapa pasangan ada yang memilih untuk memiliki hubungan jarak jauh dengan alasan tertentu misalnya Ayah yang harus bekerja jauh dari Ibu dan anak-anak. Obat paling mujarab untuk mengobati rasa rindu selain bertukar kabar adalah memanjatkan doa untuk istri yang sedang jauh seperti berikut ini:

“Walqoytu Alayka Mahabbatam Manna Walitusna A’ Ala Ain.”

Artinya: “Aku limpahkan kepadamu kasih sayang yang berasal dari-Nya, agar engkau diasuh di bawah pengawasan-Nya.”