8 Manfaat Bunga Telang Dan Cara Mengolahnya, Untuk Sajian Sehat Keluarga
Si biru cantik ini mulai banyak dikenal beberapa tahun ke belakang. Tak hanya warnanya yang menarik, manfaat bunga telang dan cara mengolahnya ternyata banyak sekali.
Bahkan, olahan bunga telang juga baik dikonsumsi anak-anak untuk mempertajam kecerdasan dan penglihatan mereka. Penasaran, apalagi ya manfaat bunga telang dan cara mengolahnya? Yuk, kita simak bersama dalam ulasan berikut ini!
Bunga telang, tanaman cantik kaya manfaat
Memiliki nama latin Clitoria ternatea, bunga telang tersebar di negara beriklim tropis seperti Asia dan Asia Tenggara. Tak jarang juga banyak ditemui di Afrika dan Amerika.
Melansir dari Tropical Forages tanaman bunga telang memiliki nama latin Clitoria ternatea karena disinyalir berasal dari Pulau Ternate, sebuah kota dan pulau di Maluku Utara. Bunga telang ini digunakan secara turun temurun, untuk mengobati berbagai macam penyakit dan digunakan untuk memelihara kesehatan.
Telang tumbuh secara merambat dan menyukai banyak air serta sinar matahari. Sehingga paling subur tumbuh di daerah tropis. Tak hanya bunga, daun dan polong mudanya juga bisa dimanfaatkan, lho! Manfaat bunga telang dan cara mengolahnya ternyata juga cukup mudah dilakukan, namun sebelumnya ketahui dulu yuk ragam manfaat dan bahaya bunga telang bagi kesehatan.
Manfaat bunga telang
1. Kaya antioksidan
Seperti halnya herbal lain, bunga telang termasuk bunga yang kaya zat antioksidan. Seduhan dari bunganya baik kering maupun segar menghasilkan warna biru yang khas.
Warna biru ini dihasilkan dari antioksidan jenis anthocyanins, seperti antioksidan alami pada buah atau sayuran biru dan ungu. Bahkan menariknya, peranan antioksidan ini akan bertambah ketika bunga telang dikombinasikan dengan makanan lain.
Berdasarkan jurnal yang dipublikasikan tahun 2021 berjudul Anthocyanins from Clitoria ternatea: Biosynthesis, Extraction, Stability, Antioxidant Activity, and Applications menunjukkan bahwa, anthocyanin pada bunga telang akan meningkatkan sifat fungsional pada suatu makanan yang dikombinasikan. Sifat yang dimaksud adalah sifat antioksidan dan antimikroba.
Nggak heran, kombinasi bunga telang dengan bahan alami lain untuk makanan seperti jahe, lemon, pandan atau herbal lainnya, akan bekerja sama memberikan efek baik untuk tubuh. Laman Healthline juga menyebutkan adanya antioksidan lain dalam tanaman ini, seperti:
- Kaemphferol: antioksidan yang berfungsi memerangi kanker
- P-Coumaric acid: senyawa yang bersifat anti peradangan, anti bakteri dan anti virus
- Delphinidin-3.5-glucoside: jenis antioksidan yang menstimulasi kerja sistem imun dan membunuh sel kanker usus besar.
Studi lain juga menunjukkan adanya peningkatan enzim antioksidan, yang mencegah kerusakan sel tubuh, pada teh bunga telang yang dikonsumsi 16 orang dengan berat badan berlebih setelah makan makanan berlemak.
2. Menunjang kinerja jantung
Siapa yang punya masalah dengan tekanan darah tinggi dan kolesterol? Kedua masalah ini berkaitan dengan kerja jantung, di mana jantung tidak dapat mengalirkan darah secara maksimal ke seluruh tubuh akibat adanya plak lemak di dinding saluran darah.
Kalau ingin bebas obat, bisa dicoba dengan rutin mengonsumsi teh bunga telang, lho Kandungan vasorelaksasinya, membantu pembuluh darah lebih lebar dan mencegah terjadinya sumbatan.
Sehingga darah menuju atau keluar dari jantung lebih lancar dan terhindar dari serangan jantung dan kolesterol. Teh bunga telang juga membantu menghambat penumpukan lemak di liver.
3. Mengontrol kadar gula darah
Manfaat bunga telang lainnya adalah mencegah kenaikan kadar gula darah dan memperbaiki metabolisme tubuh, utamanya pada penderita diabetes. Kandungan anthocyanin dalam bunga telang, menghambat penyerapan gula dan pemecahan karbohidrat berlebih dalam tubuh.
4. Antijamur dan antibakteri
Seolah jadi paket lengkap, seduhan bunga telang juga bersifat antijamur dan antibakteri, lho! Penelitian di tahun 2017 menemukan bahwa ada reaksi pada bakteri dan jamur yang diberikan ekstrak bunga telang.
Beberapa jenis jamur bereaksi terhadap konsentrasi ekstrak tertentu. Namun pada dasarnya, sifat anti jamur dan anti bakteri dalam bunga telang mampu melawan keduanya dalam tubuh bila rutin mengonsumsi teh bunga telang.
5. Alternatif minuman tanpa kafein
Masih ingin minum minuman yang diseduh tapi nggak mau banyak konsumsi kafein? Bunga telang solusinya. Bisa dikonsumsi hangat atau dingin bahkan bisa dijadikan latte bila dicampur susu atau creamer. Nah, jadi makin lengkap variasi minumnya dan bisa jadi kekinian, nih.
6. Meningkatkan fungsi otak
Bunga telang rupanya juga bermanfaat untuk kesehatan otak dan mempertajam kemampuan kognitif di otak. Manfaat berlipat untuk otak semakin maksimal bila Ibu mencoba campuran bunga telang, jahe dan daun pandan yang direbus bersamaan.
Sebuah studi di tahun 2022 menyebutkan bahwa teh bunga telang dapat digunakan untuk mengobati penyakit mental, demensia, depresi dan kanker otak. Studi serupa juga menegaskan bahwa bunga telang dapat mempertajam ingatan.
7. Untuk kesehatan mata
Memelihara kesehatan mata juga merupakan salah satu manfaat bunga telang, lho! Antioksidan bernama proanthocyanidin ditelaah di Social Science Research Network membantu meningkatkan sirkulasi darah pada pembuluh kapilaris mata. Cocok digunakan sebagai vitamin mata untuk yang banyak terpapar sinar biru dari ponsel, laptop atau komputer.
8. Mengatasi batuk, penyakit saluran napas dan asma
Cuaca yang ekstrim dan debu yang meningkat membuat banyak orang mulai terkena infeksi saluran napas atas (ISPA). Anak-anak batuk hingga berbulan-bulan lamanya atau sebentar sembuh sebentar sakit.
Selain terapi uap atau menggunakan air purifier, Ibu juga bisa rutin memberikan teh bunga telang hangat sebagai terapi herbal yang direkomendasikan.
Seduhan bunga telang membantu meredakan batuk dan penyakit ISPA lain, dan minuman yang hangat bantu melembabkan kondisi mulut, tenggorokan dan hidung sehingga mempermudah dahak keluar.
Dengan banyaknya manfaat bunga telang dan cara mengolahnya yang juga beragam, ternyata masih ada beberapa manfaat dan bahaya negatif dari bunga telang. Beberapa pengalaman orang dengan reaksi negatif di antaranya adalah:
- Mengalami mual
- Diare
- Sakit perut
- Reaksi alergi pada orang tertentu
Namun, diperlukan adanya penelitian lanjutan pada reaksi-reaksi negatif ini. Karena jumlahnya tidak lebih banyak dibandingkan manfaat yang didapat dari konsumsi bunga telang.
Setelah mengetahui manfaat dan bahaya bunga telang, yuk kita ulas cara konsumsi bunga telang untuk mendapatkan manfaatnya!
Cara konsumsi bunga telang
1. Diseduh
Bunga telang kering atau segar bisa langsung diseduh dengan air mendidih. Cukup ambil 5 bunga telang untuk 250-300 ml air. Diamkan 5 menit, saring dan nikmati teh bunga telang tanpa gula, dengan gula, madu, atau lemon. Siap-siap mendapatkan kejutan warna yang berbeda ,ketika menambah lemon ke dalam teh telang, ya!
2. Direbus
Serupa dengan diseduh, cara mengolah bunga telang yang satu ini juga bertujuan mengambil sarinya. Rebus bunga telang bersama air, susu, atau santan, sesuai kebutuhan pengolahan telang. Air rebusan ini bisa langsung dinikmati atau diolah terlebih dahulu menjadi sajian lain.
3. Dimakan langsung
Bunga telang punya tekstur kriuk dan termasuk dalam bunga yang bisa dimakan langsung, lho! Rasanya tawar dan tidak pahit. Petik bagian kelopak hijau di bawah bunga biru, dan makan bagian birunya saja. Cocok untuk teman makan sambal atau pelengkap dalam salad. Sudah pernah coba?
4. Diolah menjadi campuran kue, puding, dan aneka masakan
Ada banyak variasi makanan dan minuman yang bisa diolah dengan bunga telang. Ini daftar makanan yang bisa Ibu olah, ya:
- Telur dadar telang
- Kue lapis telang
- Es dawet telang
- Bubur sumsum telang
- Nasi uduk telang
- Puding telang
- Telang latte
- Serabi telang
- Kolak telang
- Wajik telang
- Sambal goreng hati polong telang (polong muda telang sebagai pengganti kapri dalam sambal goreng)
- Yogurt telang
- Susu atau santan telang
Itulah manfaat bunga telang dan cara mengolahnya. Kira-kira, sajian dari bunga telang apa yang akan Ibu coba untuk snack keluarga hari ini?
Editor: Aprilia