Ibupedia

9 Cara Merawat Rumput Sintetis, Mudah Dilakukan Di Rumah

9 Cara Merawat Rumput Sintetis, Mudah Dilakukan Di Rumah
9 Cara Merawat Rumput Sintetis, Mudah Dilakukan Di Rumah

Lagi mempertimbangkan bikin spot berumput di rumah, tapi masih bingung mikirin proses tanamnya, atur cahaya mataharinya, atau pangkas-pangkas rumput panjangnya. Wah, benar-benar nggak kebayang deh betapa repotnya.

Mungkin sudah saatnya Ibu mempertimbangkan, untuk menggunakan rumput sintetis, nih. Apalagi cara merawat rumput sintetis sejatinya lebih mudah. Terlebih cara memasangnya juga mudah, nyaman diinjak, tetap bersih, dan nggak gampang rusak.

Ibumin punya beberapa tips khusus yang jadi cara merawat rumput sintetis untuk Ibu di rumah, nih. Yuk, cek dalam ulasan berikut ini!

Cara merawat rumput sintetis

1. Sistem drainase yang tepat


Rumput sintetis bisa diaplikasikan outdoor maupun indoor. Untuk aplikasi indoor rumput akan ditempel pada bidang yang sudah bersih, bebas debu dan merekat dengan baik.

Sedangkan pada area outdoor, diperlukan adanya drainase di bawah rumput sintetis agar bila sedang terpapar air, nggak akan masuk ke drainase. Sehingga, tidak membuat genangan yang bisa menimbulkan masalah baru pada rumput sintetis. 

Nggak heran ya, kalau sistem drainase di bawah rumput sintetis harus dipikirkan baik-baik sebagai langkah awal cara merawat rumput sintetis outdoor.

2. Pastikan rumput kering dan bersih

Cara merawat rumput sintetis berikutnya adalah, memastikan rumput selalu kering dan bersih. Saat basah dan tidak kering dalam waktu lama, potensi munculnya jamur pada rumput semakin besar.

Selain mengganggu kenyaman, jamur dan kotoran yang sangat kecil ini menempel ini berbahaya bagi kesehatan. Apalagi jika area berumput ini sering tersentuh kulit atau bahkan tertelan anak.

Sistem drainase sudah tepat pun, jika rumput tidak rutin dibersihkan atau sering basah, maka potensi penumpukan jamur dan kotoran tidak dapat dihindari.

3. Bersihkan kotoran yang berwujud besar sebagai langkah awal


Daun yang gugur, cabang ranting patah, atau kemasan tertentu yang jatuh di atas rumput sintetis sebaiknya segera dibersihkan. Benda-benda ini, biasanya juga meninggalkan remah kecil tak terlihat, sehingga perlu adanya deep cleansing setelah benda besarnya diambil.

Sebaiknya jangan menunda memberishkan benda-benda ini untuk meminimalisir remahan yang lebih besar.

4. Bersihkan langsung jika ada insiden tertentu

Tumpahan saus, wadah yang tumpah, atau bahkan kotoran hewan peliharaan di atas rumput sebaiknya segera dibersihkan. Melansir dari Artificial Grass Liquidatorsnoda yang ditimbulkan oleh hal-hal ini berpotensi berubah menjadi noda membandel.

Sehingga bila rumput sintetis terkena tumpahan minyak, saus, kecap, atau terkena kotoran hewan sebaiknya segera dibersihkan. Belum lagi bau yang ditinggalkan juga cenderung menetap pada rumput.

5. Gunakan garpu rumput khusus sintetik


Pernah melihat garpu rumput yang biasa digunakan banyak orang, untuk membersihkan daun gugur di halaman? Ternyata ini merupakan sebuah alat penting untuk membantu membersihkan rumput sintetis.

Bentuknya mirip sapu tapi dengan ujung microfiber yang tersusun rapat bergerigi seperti sisir. Ini akan membantu membersihkan kotoran halus, benang, ramabut, atau benda-benda yang tidak bisa dijangkau tangan karena ukurannya yang kecil.

Sisirlah rumput sintetis secara rutin, seperti 2 atau 3 hari sekali untuk menghindari tumpukan debu dan kotoran halus.

6. Gunakan vacuum cleaner

Cara merawat rumput sintetis yang mudah adalah membersihkannya dengan vacuum cleaner. Cara ini cukup mudah, apalagi pada zaman sekarang, semakin banyak vacuum cleaner yang dilengkapi sistem hydrocleaning. 

Sistem ini diketahui lebih efektif mengangkat debu dan tungau dari permukaan yang ingin dibersihkan. Bahkan ada yang dilengkapi sinar UV yang brfungsi untuk sterilisasi. Alat ini tentu bisa jadi pilihan, ya Bu!

7. Membersihkan dengan deterjen


Pakai deterjen biasa apakah boleh digunakan sebagai cara merawat rumput sintetis? Ternyata boleh lho, Bu! Laman Hyprowira membagikan tips, cara merawat rumput sintetis menggunakan deterjen biasa yang ada di rumah.

Larutkan deterjen ke dalam air dengan secukupnya, lalu gunakan spons atau kain  yang dicelupkan ke dalam larutan deterjen tadi. Gunakan untuk membersihkan rumput sintetis.

Kalau Ibu ingin menggunakan sikat untuk membersihkan permukaan rumput yang terkena noda membandel, aplikasikan dengan hati-hati agar tidak merusak rumput.

8. Gunakan cairan pembersih khusus rumput sintetis

Ibumin baru tahu nih. Ternyata sudah ada cairan khusus untuk membersihkan rumput sintetis ampuh membersihkan rumput. Cairan ini wajib disemprotkan pada rumpur sintetis indoor 1-2 bulan sekali.

Sedangkan sebagai cara merawat rumput sintetis outdoor, semprotkan setiap 2 minggu sampai 1 bulan sekali. Ini berfungsi untuk menjaga kestabilan rumput sintetis dari paparan cuaca yang berubah-ubah.

9. Perhatikan suhu rumput sintetis


Rumput sintetis sendiri merupakan sebuah rumput buatan yang dibuat dari bahan sintetis. Di mana bahan tersebut memiliki risiko dari penggunaannya. 

Dr, Sebastian Pfautsch, seorang Profesor Studi Perkotaan di Universitas Sydney Barat, menerangkan dalam Choice, laman  yang memberi panduan dan masukan bagi konsumen yang ingin membeli suatu barang, bahwa rumput sintetis berpotensi menjadi sangat panas di terik matahari. Bahkan, rumput ini mengeluarkan radiasi panas yang membuat suhu ruangan terasa jauh lebih panas.

Dalam kondisi outdoor, rumput yang panas menjadi terlalu berbahaya bagi anak atau orang dewasa yang berkontak karena bisa menyebabkan luka bakar. Untuk itu, nggak jarang saat instalasi rumput sintetis dengan vendor terpercaya, akan disarankan untuk menggunakan pendingin guna menjaga kestabilan suhu rumput.

Ini juga berfungsi untuk merawat rumput agar tetap baik kondisinya. Mengingat panas yang berlebihan juga berpotensi merusak rumput sintetis.

Jadi gimana, Bu, sudah makin mantap untuk mulai instalasi setelah tahu cara merawat rumput sintetis yang Ibumin jabarkan di atas?

Editor: Aprilia 

Follow Ibupedia Instagram