Kenali 6 Tipe Tetangga Yang Ada Disekitar Tempat Tinggal Kita

Salah satu hal yang paling unik yang mungkin hanya ada di Indonesia tak lain adalah terkait dengan tipe tetangga. Ada yang senang bergosip, ada yang cuek bahkan ada juga yang gemar memancing keributan.

Padahal tipe tetangga seperti ini mungkin tidak ada di luar negeri. Karena kebanyakan orang luar lebih cuek dan menganggap tiap orang punya privasi yang tidak bisa diganggu gugat.

Tinggal di Indonesia memang cukup unik dan harus siap dengan menghadapi berbagai tipe tetangga. Nah, tipe tetangga jika sudah termasuk toxic ini tak jarang juga bisa menyebabkan kita merasa nggak betah tinggal di lingkungan sekitar rumah. Sehingga apapun dilakukan demi bisa pindah dari lingkungan tersebut.

Tentu nggak semua tipe tetangga seperti itu ta Bu, ada juga tipe tetangga yang seru dan asik. Bahkan sangat guyub dan perhatian dengan tetangga lainnya.

Sama seperti keluarga, tentu kita tidak bisa menentukan dengan siapa kita akan bertetangga. Meski begitu, melansir HGTV nggak ada salahnya untuk mengenal apa saja tipe tetangga yang perlu kita ketahui berikut ini ya Bu.

Tipe tetangga di sekitar lingkungan kita

1. Tipe tetangga gosip

Pokoknya apapun yang kita lakukan, mulai dari punya kendaraan baru dan segala macamnya pasti nggak akan lepas dari gosip dari tipe tetangga seperti ini. Ibaratnya, hanya sekadar bernapas pasti ada saja celah untuk dijadikan bahan gosip oleh mereka.

Padahal hal tersebut belum tentu benar adanya. Tipe tetangga seperti ini biasanya akan menyebarkan berita ke tetangga lain dan selalu paling update tentang segala kondisi di sekitar lingkungan

Kalau kamu bertemu tipe tetangga seperti ini, ada baiknya nggak perlu terlalu diambil hati atas segala yang mereka katakan ya Bu. Cukup beri batasan, respon secukupnya tapi jangan terpancing untuk menambah panas berita dengan membalas apa yang mereka gosipkan.

2. Tipe tetangga tak mau bersosialisasi

Tipe tetangga ini kerap menghindar dari kerumunan, dan nyaris menutup diri karena ketidakmauan sendiri. Biasanya tipe tetangga seperti ini paling banyak terjadi di lingkungan apartemen, tapi nggak menutup kemungkinan juga terjadi pada lingkungan perumahan.

Walaupun tetanggamu terkesan anti sosial tapi nggak ada salahnya tetap berhubungan baik ya Bu. Misalnya saja seperti bertegur sapa saat papasan. Atau juga bisa memberi perhatian seperti mengirimkan makanan, atau memberikan senyuman saja. 

Sebab, tipe tetangga seperti ini merasa memiliki zona aman sendiri, dan nggak mau di usik oleh orang asing.

3. Tipe tetangga introvert

Bila tetanggamu merupakan tipe tetangga penyendiri atau introvert, maka jangan tidak acuh terhadap mereka. Bisa jadi mereka sangat membutuhkan bantuan kamu ya Bu.

Nggak ada salahnya kamu bertegur sapa terlebih dahulu ketika berpapasan, kemudian dekati dan tawarkan bantuan jika mereka membutuhkan. Atau, kami juga bisa mengirimkan undangan kerja bakti yang dilakukan oleh RT/RW setempat dan mengajak mereka bekerja bakti bersama-sama.

4. Tipe tetangga toxic

Pernahkah kamu menghadapi tipe tetangga toxic yang gemar membuat keributan di sekitar lingkungan? Misalnya saja seperti parkir di depan rumah kita seenaknya tanpa izin, lalu marah ketika ditegur meskipun dengan teguran pelan.

Atau bisa saja ia protes dan kasar terhadap hewan peliharaan warga lainnya. Maka sebaiknya cari tahu apa yang mereka tidak sukai dan batasan-batasan yang mereka tetapkan sehingga kita tidak perlu berurusan dengan mereka.

Tapi jika dirasa tetangga toxic disekitarmu masih belum terlalu mengganggu, sebaiknya jangan langsung terpancing emosi ya Bu. Tetaplah berbuat baik misalnya dengan menyapa dengan ramah tiap kali bertemu, atau mengirimkan makanan.

Ingat, meski menyebalkan namun kamu adalah manusia yang memiliki sifat sosial. Siapa tahu suatu saat kamu atau mereka butuh bantuan satu sama lain.

5. Tipe tetangga kaya raya

Biasanya tipe tetangga yang kaya raya punya rumah dengan pagar yang tinggi dan cukup mencolok. Biasanya, bagi mereka yang tinggal bersebelahan dengan tetangga kaya raya, timbul sugesti rendah diri yang berlebihan.

Lalu apa yang harus kamu lakukan? Pertama-tama ada baiknya atasi terlebih dahulu sugesti rendah diri dengan cara mengubah pola pikir bahwa setiap rumah tangga memiliki cerita atau kisah yang berbeda.

Ingat ya Bu, nggak semua orang kaya sombong dan tidak menerima kondisi orang lain. Jadi jangan sampai kamu menjauhi tipe tetangga seperti ini ya, sebaiknya tetap dekati dengan ramah.

6. Tetangga unik

Baru kenal tapi kok sudah SKSD alias sok kenal sok dekat ya? Sering sekali berkunjung ke rumah kita di waktu yang tidak tepat seperti terlalu pagi atau malam.

Bahkan nggak jarang mereka menanyakan ada makanan apa yang bisa dihidangkan untuk mereka. Wah, kalau bertemu tipe tetangga unik seperti ini kamu harus tegas dan beri aturan ya Bu.

Sebab, apa yang mereka lakukan sudah melanggar privasi. Tipe tetangga seperti ini memang kadang perlu diberikan peringatan agar tidak seenaknya masuk ke dalam rumah kita. Meskipun sudah kenal dekat sejak lama.

Editor: Dwi Ratih