11 Variasi Posisi Misionaris Ini, Bikin Suasana Bercinta Anti Boring!
Perlu diakui, ketika berhubungan seksual posisi misionaris menjadi salah satu posisi bercinta favorit kebanyakan pasangan. Posisi misionaris adalah posisi bercinta ketika laki-laki berada di atas dan perempuan berada di bawah, begitupun sebaliknya.
Posisi misionaris membuat pasangan saling bertatap muka. Di mana posisi tubuh otomatis jadi saling bersentuhan, dan turut meningkatkan gairah.
Posisi misionaris dianggap paling favorit, karena dengan posisi ini pasangan bisa saling mencapai klimaks, tanpa membutuhkan banyak energi untuk bergerak. Kalau kamu dan pasangan lagi ‘mager’ cocok banget nih, menerapkan gaya bercinta yang satu ini.
Tapi, biar nggak bosen Ibumin punya tips agar dalam menerapkan posisi misionaris saat bercinta jadi nggak biasa. Cobain yuk!
Posisi misionaris dan alasan mengapa posisi ini disukai
Menurut sebuah penelitian tahun 2001 yang dilakukan oleh, Robert J. Priest yang berjudul; Missionary Positions: Christian, Modernist, Postmodernist, posisi misionaris merupakan salah satu posisi seks paling favorit kebanyakan pasangan. Posisi seks ini pertama kali diperkenalkan sejak tahun 1960-1970-an.
Sejak saat itu, posisi misionaris mulai banyak digunakan, dan dianggap jadi posisi seks terbaik. Apalagi jika mengutip dari College Magazine posisi misionaris yang membuat tubuh saling melekat, dan bertatapan satu sama lain, dapat menimbulkan kedekatan emosional.
Di mana, bagi sebagian orang perpaduan dari kedekatan fisik dan emosional ini, mampu membangkitkan gairah seksual mereka. Artinya, jika seseorang sudah terangsang secara emosional, maka mereka akan mudah terangsang secara fisik, dan begitupun sebaliknya.
Belum lagi posisi misionaris yang mengharuskan seseorang mengambil kendali dalam seks, bikin ia merasa lebih intim secara emosional. Alasan lain yang membuat posisi misionaris disukai oleh kebanyakan pasangan adalah:
- Posisi seks yang paling tepat untuk team ‘mager’, alias ketika malas bergerak
- Posisi paling nyaman, terutama bagi laki-laki untuk lebih mudah mencapai orgasme
- Posisi misionaris memungkinkan pasangan untuk mengeksplorasi tubuh/rangsangan lebih mudah. Apalagi, sudut penetrasi bersentuhan langsung dengan klitoris
- Makin dekat secara emosional, karena posisinya yang saling bertatap muka
- Mudah melakukan foreplay
- Posisinya yang fleksibel, bikin pasangan mudah bereksplorasi dengan posisi baru. Misalnya dengan mengganjal pinggul dengan bantal, untuk menambah rangsangan dan lain sebagainya.
Lakukan ini, agar posisi misionaris nggak boring!
Seperti yang Ibumin informasikan sebelumnya, posisi misionaris memang memungkinkan Ibu dan Ayah bereksplorasi dengan berbagai posisi. Hal inilah yang kemudian bikin posisi misionaris jadi nggak boring, jika Ibu dan Ayah berani bereksplorasi.
Ibumin juga punya tips khusus nih, buat kamu yang mulai berani menantang pasangan melakukan gaya bercinta lain, dengan tetap melakukan posisi misionaris. Simak bagaimana cara menerapkannya, yuk!
1. Eksplorasi dan ‘bermain’ dengan Mr. P
Mengutip dari Mens Health Magazine agar posisi misionaris nggak membosankan, kamu juga bisa ‘bermain’ dengan Mr. P. Caranya adalah, dengan memegang Mr. P dengan tangan pada bagian pangkalnya, lalu gerakkan secara melingkar di dalam sekitar vagina.
Sensitivitas dinding vagina akan berbeda-beda bagi tiap wanita. Jadi, dengan melingkari semuanya bisa menjelajahi hot spot baru.
2. Jangan terlalu dalam
‘Bermain’ dengan Mr. P juga bisa dilakukan dalam posisi misionaris, misalnya dengan mengarahkan Mr.P di sekitar klitoris. Hal ini akan menciptakan sensasi yang sangat berbeda, dan bikin pasangan mungkin juga menikmatinya sebagai hot spot baru.
Saat dalam posisi misionaris, kamu juga bisa mendorong Mr. P ke arah bawah. Usahakan dorongan ini tetap pendek dan tajam, hindari mendorongnya terlalu dalam.
3. Mengangkat kaki
Cobalah untuk mengangkat kaki dan menyandarkannya ke bahu pasangan. Biarkan pasangan berlutut di antara kaki atau berjongkok di atas tubuh kamu.
Hal ini bikin posisi kaki terasa lebih nyaman, ditambah bonus sensasi yang berbeda saat hendak mencapai klimaks. Posisi misionaris yang satu ini, juga akan merangsang area G-Spot agar klimaks menjadi lebih menyenangkan.
4. Manfaatkan bantal/guling untuk membuat posisi tubuh Ibu lebih tinggi
Posisi misionaris merupakan posisi seks yang membuat kita dan pasangan, dapat dengan dengan mudah bereksplorasi dengan berbagai benda di sekitar. Contohnya seperti bantal ataupun guling.
Cobalah untuk meletakkan benda tersebut di pinggul. Dengan begini, tubuh Ibu akan terangkat lebih tinggi. Hal ini juga dapat membuat Ibu bisa lebih leluasa mengeksplorasi tubuh dan mencari titik-titik G-Spot baru.
5. Capai klimaks dengan posisi The C.A.T
Menurut sebuah jurnal tahun 2000 yang berjudul: The Coital Alignment Technique (CAT): an overview of studies menjelaskan bahwa, posisi misionaris The C.A.T atau Coital Alignment Technique, akan lebih memudahkan wanita untuk mencapai klimaks. Karena Mr. P akan bergesekan dengan area G-spot lebih banyak.
Untuk menerapkan posisi seks ini, Ibu perlu meminta pasangan untuk menggerakkan pinggul searah atau berlawanan dengan jarum jam. Secara fisiologis, posisi ini mampu menstimulasi wanita ketika orgasme dengan konsisten dan efektif.
6. Eksplorasi di tempat tak biasa
Tips posisi seks misionaris yang selanjutnya adalah lakukan di tempat yang nggak biasa. Walaupun ini berlaku untuk semua posisi seks, tapi memang nggak ada salahnya mencoba posisi ini tetap dilakukan di tempat baru.
Misalnya seperti di sofa, bak mandi bahkan dapur. Percaya deh, Bu bahwa tempat yang berbeda akan memberikan sensasi bercinta yang berbeda pula.
7. Menggunakan vibrator, why not?
Salah satu kiat agar posisi misionaris nggak boring adalah, bermain bersama sex toys. Kalau Ibumin, rekomen banget sama vibrator yang bisa menstimulasi klitoris dan bikin titik G-spot lebih terangsang.
Stimulasi klitoris ini sangat penting untuk mencapai klimaks bagi wanita. Vibrator ring, salah satu jenis vibrator yang bisa Ibu gunakan untuk menstimulasi klitoris dan bikin Mr. P jauh lebih terangsang. Hasilnya, dijamin bisa bikin sama-sama puas!
8. Memutar pinggul
Gerakkan pinggulmu dengan gerakan memutar yang pelan. Gerakan ini dapat membantu Ibu mendapatkan posisi seks terbaik.
Saat gerakan ini dilakukan, mintalah pasangan untuk ikut bergerak. Supaya bisa mencapai titik G-spot yang sama dan mencapai orgasme secara klimaks.
9. Dirty talk, bantu tambah gairah
Nggak ada salahnya membisikkan dirty talk saat sesi bercinta akan dimulai, lho! Dirty talk juga bisa dilakukan saat Ibu tengah melakukan gerakan memutar pinggul, hal ini konon lebih efektif untuk membuat posisi misionaris sedikit lebih ‘nakal’ dan makin bergairah.
10. Gigit bibir, bikin suasana lebih intim
Berciuman saat melakukan posisi misionaris? Sudah biasa! Coba deh lakukan gigit bibir perlahan yang bikin kamu terlihat lebih ‘nakal’ di mata pasangan. Psst, konon pria akan melihat ini sebagai hal yang sangat seksi, lho!
11. Manfaatkan senam kegel yang sudah kamu pelajari
Ibu rutin melakukan gerakan senam kegel? Ternyata hal ini bisa dimanfaatkan sebagai variasi gerakan posisi misionaris, lho! Lakukan gerakan seperti memeras otot panggul bawah, dijamin bakalan memberikan kenikmatan yang lebih dahsyat, utamanya buat pria.
Sesekali lakukan gerakan menjepit lalu tahan sebentar baru lepaskan. Wah, pasti Pak Suami bakalan ketagihan, deh!