Sebelum Memelihara Kucing Persia, Cari Tahu Dulu Cara Tepat Merawatnya!
Belakangan ini, anak Ibumin kerap merengek minta dibelikan kucing Persia. Kalau boleh jujur, Ibumin benar-benar awam dan nggak tahu bagaimana cara merawat kucing Persia dengan baik dan benar.
Inginnya, ketika nanti hendak mengadopsi kucing Persia, Ibumin harus tahu terlebih dahulu nih bagaimana cara merawat kucing Persia hingga cara memandikan kucing Persia yang tepat. Karena, kesalahan sedikit saja bisa jadi malah bisa menyebabkan kucing rentan sakit dan berumur pendek.
Duh, kasihan sekali, bukan? Nah, setelah Ibumin pelajari, ternyata hal utama yang perlu Ibumin ketahui terlebih dahulu adalah berapa sebenarnya harga kucing Persia. Tujuannya, untuk menyesuaikan budget yang dimiliki.
Ibu berencana mengadopsi kucing Persia seperti Ibumin? Untuk lebih jelasnya, teruskan membaca ulasan berikut ini, yuk!
Kucing Persia, identik dengan bulu yang panjang
Yup! Kucing persia dikenal sebagai ras kucing asal Eropa Timur, dengan bulu identik yang cukup panjang. Bikin penampilannya tampak lucu dan menggemaskan.
Nggak heran, ras kucing yang satu ini seringkali jadi pilihan hewan peliharaan favorit oleh cat lovers. Mengutip dari The Cat Fanciers’ Association (CFA), hal ini mungkin berkaitan dengan karakter kucing Persia yang cenderung friendly dan mudah beradaptasi.
Dengan karakter alamiah yang pendiam dan lebih tenang, dibanding kucing domestik lainnya. Namun, yang Ibumin tahu, mungkin karena bulunya yang lebat bikin kucing Persia lebih cenderung dikenal malas dan senang dimanja oleh ownernya.
Tapi justru, hal inilah yang menjadi daya tarik tersendiri dan bikin kucing Persia jadi punya banyak penggemar. Apalagi dengan wajahnya yang menggemaskan, dengan tampilan hidung yang pesek, yang bahkan CFA mencatat warna bulu kucing Persia pun lebih beragam.
Misalnya antara lain putih, merah, krem, hitam, biru, cokelat, silver, emas, calico, dan beberapa lainnya. Meski lucu dan menggemaskan, akibat bulunya yang cenderung panjang, perawatan kucing Persia juga nggak boleh sembarangan ya Bu.
Terdapat perawatan khusus untuk kucing jenis ini. Tujuannya agar kucing Persia lama hidup dan bisa terus jadi hewan peliharaan, yang bisa setia menemani tumbuh kembang keluarga di rumah.
Berapa harga kucing Persia?
Nah, bicara mengenai harga kucing Persia tentunya berbeda-beda ya Bu. Semua tergantung dari jenis dan campuran ras asli/ras murni yang ada pada silsilah perkawinan kucing Persia tersebut.
Berdasarkan rangkuman Ibumin, harga kucing Persia ras murni tanpa perkawinan campuran (domestik), biasanya jauh lebih mahal. Kisarannya antara Rp 7-8 juta-an (usia 3 bulan, sudah include vaksin), sementara untuk harga kucing Persia yang belum vaksin berkisar antara Rp 5-6 juta-an.
Beda lagi pada jenis kucing Persia-Himalaya, yang harga adopsinya berkisar antara Rp 4-8 juta, Persia Peaknose dengan ukuran tubuh yang kecil-berhidung pesek-berwajah bulat, biasanya cenderung lebih mahal dan bisa tembus di harga Rp 9-10 juta-an.
Nah, untuk kucing Persia-Anggora sendiri biasanya harganya cenderung lebih murah. Akibat adanya percampuran ras, yang dipatok dengan harga di bawah Rp 2 juta. Sementara kucing Persia lokal, dibenderol dengan harga ratusan ribu saja.
Bagaimana cara merawat kucing Persia?
Kucing persia lama hidup berapa tahun, sih? Mungkin ini juga yang jadi pertanyaan sejuta umat, ya Bu. Faktanya, mengutip dari PetMD kucing Persia memiliki umur rata-rata 10–13 tahun.
Tapi semua juga tergantung dari perawatan rutin ke dokter hewan, dan bagaimana sang owner mengikuti vaksinasi yang direkomendasikan demi membantu menjaga kesehatan kucing
Memberikan makanan yang lengkap dan seimbang, olahraga teratur, dan lingkungan yang menstimulasi juga akan meningkatkan kesejahteraan kucing secara keseluruhan. Selain rutin berkunjung ke dokter, perawatan mingguan seperti memandikan kucing Persia juga perlu diperhatian dengan baik.
Berikut adalah tips cara merawat kucing Persia, sekaligus cara memandikan kucing Persia yang dikutip khusus dari Be.Chewy:
- Kucing Persia, adalah ras kucing berbulu panjang. Sekalipun Ibu rutin menyisir bulu kucing dengan baik, mereka mungkin tetap memerlukan bantuan manusia untuk m menjaga kebersihannya. Disarankan untuk memandikan kucing setiap 1-2 minggu sekali.
- Jika kucing Persia terkena kutu, atau parasit lainnya, Ibu perlu memandikan kucing dengan sampo khusus untuk menghilangkan serangga tersebut.
- Tidak seperti anjing, kucing tidak boleh dimandikan di luar rumah. Pilihlah lokasi di dalam ruangan, sebaiknya di tempat yang tertutup. Lokasi yang biasa digunakan untuk mandi kucing antara lain; wastafel kamar mandi, wastafel dapur dan bak mandi.
- Perlengkapan yang dibutuhkan untuk memandikan kucing antara lain; sampo khusus untuk kucing. Tidak semua sampo anjing aman untuk kucing, jadi bacalah labelnya dengan cermat untuk memastikan sampo tersebut juga diformulasikan untuk kucing. Ikuti petunjuk pada label. Beberapa sampo perlu diencerkan sebelum digunakan pada hewan peliharaan. Jika tidak melakukan hal ini, kulit kucing yang sensitif akan mudah teriritasi.
- Peralatan lain untuk memandikan kucing; cotton buds, handuk, atau permukaan anti selip lainnya untuk dasar bak mandi atau wastafel, tisu basah yang untuk menyeka mata dan wajah, blower khusus/hair dryer.
Perhatikan dengan baik cara memandikan kucing di rumah sesuai petunjuk dari laman WebMD:
- Sisir bulunya terlebih dahulu, untuk memudahkan Ibu memandikan/mengeringkan bulu kucing nantinya
- Potong kuku kaki dan tangannya dengan hati-hati. Prosedur yang satu ini biasanya bikin kucing merasa nggak nyaman, jadi penting untuk menenangkan kucing terlebih dahulu ya, Bu.
- Mandikan dengan air hangat kuku, mulai guyur dengan air secara perlahan pada bagian kaki, dan punggungnya. Hindari mengguyur kepala kucing yang bisa mengakibatkan air rentan masuk ke telinga, dan menimbulkan gangguan kesehatan baru
- Buat kucing merasa nyaman dengan terus mengelusnya, karena beberapa kucing mungkin sangat tidak menyukai air
- Bersihkan area wajah kucing dengan waslap, secara perlahan
- Gunakan sampo yang tepat sesuai dengan kondisi kulit kucing
- Pastikan bilas hingga bersih
- Keringkan dengan handuk hingga setengah kering, kemudian keringkan secara menyeluruh dengan blower khusus atau hair dryer.
Memelihara kucing Persia, memang perlu menerapkan prinsip handle with care ya Bu. Jika dirawat dengan baik, Ibu bisa mengawinkan kucing Persia dengan ras yang sama atau campuran.
Rata-rata berapa lama kucing Persia hamil adalah antara 65-67 hari atau sekitar 2 bulan. Tapi, ada juga kucing Persia yang hamil hingga 72 hari.
Perlu Ibu ketahui, kucing Persia yang hamil umumnya nggak ada ciri khusus yang terlihat. Sehingga, setelah melakukan perkawinan, ada baiknya rutin periksakan kucing ke dokter untuk memastikan kehamilannya, ya Bu.
Semoga tips dan cara merawat kucing Persia di atas bisa membantu menambah wawasan Ibu, sebelum memelihara anak bulu yang sehat dan menggemaskan, ya!