Membedah Alasan Ilmiah Mengapa Wajah Suami Istri Mirip

Sejak awal saling kenal, Ibumin dan suami sudah sering sekali dibilang mirip oleh beberapa kerabat. Setelah menikah, sudah nggak terhitung lagi berapa orang yang mengatakan hal yang sama.

Tapi, ternyata mengenai wajah suami istri mirip ini nggak hanya dialami oleh Ibumin seorang, lho! Kalau diperhatikan dengan seksama, wajah saudara kandung Ibumin dan juga sang suami juga mirip.

Begitupun dengan contoh kerabat Ibumin yang sudah menikah lainnya. Nah, kondisi wajah suami istri mirip ini ternyata ada penjelasan ilmiahnya, lho!

Biar lebih jelas, yuk kita ulas bersama mengenai alasan mengapa makin lama wajah suami istri mirip berikut ini.

Penjelasan ilmiah mengapa wajah suami istri mirip

Kalau mengutip dari Time terdapat banyak penjelasan ilmiah, mengapa wajah suami istri mirip. Pada tahun 1987, para ilmuwan asal Universitas Michigan mulai mempelajari fenomena pasangan menikah yang semakin mirip seiring berjalannya waktu.

Salah satu alasan paling kuat yang menyebabkan wajah suami istri mirip adalah, emosi yang dibagikan selama beberapa dekade menghasilkan kemiripan yang lebih dekat karena kerutan dan ekspresi yang serupa.

Apalagi, manusia secara alami akan makin tertarik pada lawan jenis yang lebih klik saat bertukar pikiran. Di alam bawah sadar, juga ada  beberapa sifat yang otomatis akan mengimbangi emosi dan pikiran pasangan, meskipun sering berbeda pandangan.

Tapi, pada prinsipnya emosi sangat memengaruhi mengapa wajah pasangan mirip. Hal ini biasa juga disebut dengan konkordansi pasangan, atau efek kesamaan pasangan suami istri.

Dikutip dari @qovesstudio sebuah studi dari Zebrowitz juga menunjukkan bahwa, partisipan yang mencocokan wajah para pasangan yang sudah menikah, ternyata memiliki tingkat kemiripan yang lebih tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa pasangan tersebut mengembangkan karakteristik wajah yang serupa, dari cara mereka berdandan, merawat diri, atau sekadar memilih pasangan yang terlihat mirip dengan dirinya.

Menariknya lagi, dalam studi tersebut dikatakan bahwa tidak hanya wajah, durasi lama menikah juga menentukan semakin mirip mereka. Bahkan cara bicara dan pola perilaku juga bisa saja mirip.

Bagi pasangan yang menikah puluhan tahun, cenderung memiliki ekspresi wajah yang mirip juga, lho! Apalagi mereka biasanya sudah menghadapi berbagai pengalaman hidup, serta momen-momen emosional bersama selama bertahun-tahun.

Hal ini bikin mereka cenderung lebih sinkron dalam mengekspresikan diri. Didukung juga oleh mereka, yang juga mengandalkan associated mating atau kecenderungan untuk memilih pasangan dengan sifat atau karakteristik yang mirip dengan dirinya.

Nggak hanya itu, kombinasi beberapa faktor termasuk lingkungan, emosi mimikri, gaya hidup hidup serupa bahkan assortative mating dapat berkontribusi pada efek kesamaan pasangan menikah dalam hubungan jangka panjang.  

9 alasan lain mengapa wajah suami istri mirip

Kalau mengutip dari Psychology Today selain alasan-alasan di atas, terdapat alasan lain yang juga menyebabkan mengapa wajah suami istri mirip. Diantaranya adalah:

1. Bias dalam kelompok

Hal ini menyangkut preferensi ras yang sama dalam memulai suatu hubungan. Mereka yang menikah dengan satu ras, cenderung dapat memiliki wajah yang mirip setelah menikah nanti.

2. Egoisme implisit

Walau nggak menikah dengan ras yang sama, pada beberapa momen wajah suami istri mirip ini juga dapat terjadi. Hal ini disebabkan oleh egoisme implisit yang alami dalam diri manusia.

3. Efek keakraban

Kebanyakan orang mungkin lebih menyukai pasangan yang mirip dengan mereka karena efek keakraban, atau kecenderungan untuk menyukai rangsangan yang familier. Nah, menariknya ketika kita dihadapkan pada stimulus tertentu berulang kali, kita akan cenderung lebih menyukainya karena kemudahan pemrosesannya. Bagi otak kita, mudah sama dengan menyenangkan.

4. Teori permainan

Biasanya, manusia cenderung memilih pasangan yang memiliki penampilan lebih baik atau setidaknya seimbang dengan dirinya. Semakin menarik penampilan pasangan, maka mereka juga mempunyai peluang lebih besar untuk bersama. Itu karena morf diri manusia memang secara alami memiliki daya tarik yang unik.

5. Sexual imprinting

Secara nggak sadar, kita juga mencari pasangan yang sedikit banyak memiliki wajah atau sifat yang mirip dengan orang tua kita. Karena biasanya, orang tua menjadi teladan bagi anak-anak mereka tentang seperti apa rupa calon pasangan mereka di masa depan.

6. Kedekatan emosional dengan orang tua

Semakin dekat seorang anak dengan orang tua, maka biasanya ia akan cenderung memilih pasangan yang setidaknya mirip dengan dirinya atau orang tuanya. Anak perempuan biasanya pun cenderung memilih pasangan yang mirip dengan Ayahnya, begitupun dengan anak laki-laki.

7. Punya kepribadian serupa

Para peneliti berpendapat bahwa, wajah suami istri mirip bisa diakibatkan karena mereka memiliki kepribadian yang serupa sebagai akibat dari penilaian kognitif sosial oleh orang lain. Dengan kata lain, orang mungkin berpasangan dengan yang mirip dengan mereka, karena mereka memiliki kepribadian yang mirip didukung oleh penilaian orang lain terhadap mereka.

8. Punya tipe tubuh yang sama

Penelitian juga menemukan bahwa, pasangan yang memiliki kesamaan dalam indeks masa tubuh, berat badan, dan tinggi badan cenderung memiliki wajah yang mirip. Kemiripan tipe tubuh ini mungkin disebabkan oleh preferensi orang-orang yang serupa atau karena gaya hidup yang sama.

9. Mimikri empati

Terkadang wajah suami istri mirip ini, sejatinya nggak benar-benar mirip satu sama lain, sampai mereka menemukan bahwa pasangan menjadi lebih mirip dalam hal penampilan dari waktu ke waktu. Bahkan, peningkatan kesamaan ini memprediksi kualitas hubungan yang lebih baik kedepannya, lho!

Nah, itu tadi alasan mengapa wajah suami istri mirip yang bisa dijelaskan dalam beberapa penelitian ilmiah. Kalau Ibu dan pasangan sendiri, kira-kira seberapa mirip, nih?