Ibupedia

9 Cara Mengencerkan Dahak pada Anak Secara Alami

9 Cara Mengencerkan Dahak pada Anak Secara Alami
9 Cara Mengencerkan Dahak pada Anak Secara Alami

Ibu sedang mencari cara mengencerkan dahak pada anak?

Di kala anak batuk berdahak, ia kerap akan lebih rewel karena tenggorokannya tidak nyaman. Batuk berdahak disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Batuk terjadi saat saluran pernapasan anak iritasi sehingga muncul produksi lendir atau dahak. Ketika mengalami batuk berdahak, anak mengalami gejala pengikut lainnya seperti sesak napas, demam, sakit tenggorokan, sakit dada, hidung tersumbat, serta kehilangan nafsu makan.

Batuk berdahak biasanya akan sembuh dengan sendirinya dalam jangka waktu dua minggu. Namun sayangnya, batuk berdahak dapat bertahan lebih lama bagi sebagian anak. Ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari anak.

Cara mengencerkan dahak pada anak

Anak batuk berdahak atau sering disebut juga common cold biasanya akan sembuh dengan sendirinya tergantung dengan daya tahan tubuhnya. Ibu bisa mencoba cara mengencerkan dahak secara alami ini sebelum menggunakan obat dan memeriksakan anak ke dokter.

1. Telungkupkan anak

Salah satu cara mengencerkan dahak pada anak dengan cara menelungkupkan anak. Setelah anak ditelungkupi, tepuk-tepuk punggungnya dengan pelan saat ia batuk. Pastikan Ibu menepuk dengan cara yang benar, sebagai contoh menepuk dengan posisi tangan membentuk seperti cangkang. Cara ini aman dilakukan pada bayi asal dilakukan secara benar dan hati-hati.

2. Mengkonsumsi banyak cairan

Anak batuk berdahak harus banyak mengkonsumsi cairan. Ini merupakan cara mengencerkan dahak secara alami yang membuat dahak menjadi lebih encer dan mudah terbuang. Jika bayi berusia di bawah 6 bulan, Sering-sering lah beri ia ASI sehingga cairan yang masuk lebih banyak. Jika bayi sudah berusia di atas 6 bulan, Ibu dapat memberi ASI atau air putih untuk menambah asupan cairannya.

3. Minum air lemon hangat

Minum air lemon hangat merupakan cara mengencerkan dahak secara alami pada anak. Jika anak rentan memiliki gangguan pencernaan, jangan terlalu banyak minum air lemon hangat. Seperti rempah-rempah lainnya, lemon mengandung zat-zat yang dapat membantu mengurangi produksi dahak berlebih saat anak batuk. Lemon juga dapat mengeluarkan dahak yang membandel.

4. Berkumur dengan air garam yang hangat

Jika batuk berdahak pada anak tidak kunjung hilang, Mintalah anak untuk berkumur dengan air garam hangat karena ini adalah cara mengencerkan dahak pada anak. Tentunya cara ini hanya bisa dicoba jika anak sudah dapat berkumur sendiri.

Dahak di dalam paru-paru dan tenggorokan dapat dikeluarkan dengan cara berkumur-kumur dengan air garam hangat. Campurkanlah air hangat dengan ½ sendok teh garam dengan segelas air hangat.

5. Gunakan daun sirih

Ternyata daun sirih bisa digunakan sebagai cara mengencerkan dahak pada anak loh! Caranya, kukus beberapa lembar daun sirih. Setelah itu balurkan pada dada anak dengan minyak telon atau minyak kayu putih terlebih dahulu agar dia merasa hangat. Jika sudah, letakkan lembaran daun sirih ke dada anak selama beberapa menit. Diharapkan cara ini dapat mengencerkan dahak pada anak secara efektif.

6. Berikan madu

Madu telah terbukti memiliki kandungan zat yang bersifat antivirus dan bakteri. Dengan begitu, madu menjadi salah satu cara mengencerkan dahak pada anak. Tapi Ibu harus ingat, anak berusia di bawah satu tahun tidak disarankan untuk mengkonsumsi madu karena dikhawatirkan terdapat parasit yang dapat membahayakan anak.

7. Manfaatkan rempah-rempah

Ibu dapat menggunakan rempah-rempah yang ada di dapur sebagai salah satu cara mengencerkan dahak pada anak. Rempah-rempah yang bisa Ibu manfaat berupa jahe, ginseng, bawang putih, dan lain sebagainya. Di dalam rempah-rempah tersebut terdapat kandungan zat-zat yang dapat membunuh virus atau bakteri yang menyebabkan produksi dahak. Ibu dapat memberikan rempah-rempah tersebut dengan cara mencampurkannya ke dalam makanan ataupun minuman anak.

8. Hangatkan tubuh anak


Cara mengencerkan dahak pada anak lainnya adalah dengan cara menghangatkan tubuh anak karena dahak akan lebih mudah keluar. Cobalah ajak anak untuk mandi atau berendam air hangat sebentar agar suhu tubuhnya juga lebih hangat dan dahak lebih mudah dikeluarkan.

9. Uap

Cara mengencerkan dahak pada anak lainnya yang juga cukup ampuh dengan cara menggunakan uap. Caranya, sediakan air hangat di dalam baskom. Campurkan minyak kayu putih atau minyak telon secukupnya ke dalam air hangat tersebut. Dekatkan posisi anak dengan baskom tersebut dan mintalah ia untuk menghirup uap yang ada di dalam baskom. Uap tersebut akan membantu dahak anak lebih encer sehingga lebih mudah untuk keluar.

Selain itu Ibu dapat menggunakan alat nebulizer untuk mengencerkan dahak pada anak jika memiliki alatnya. Alat tersebut terdiri dari kompresor yang dapat merubah cairan campuran obat menjadi uap sehingga dahak anak bisa lebih encer.

Jika beragam cara alami sudah dicoba dan anak belum kunjung membaik, Ibu dapat memberikan obat batuk berdahak seperti ekspektoran kepada anak. Harus diingat bahwa obat bebas tanpa resep dokter tidak disarankan diberikan untuk anak-anak di bawah usia 6 tahun. Sebaiknya pemberian obat dikonsultasikan dulu kepada dokter. 

Meski batuk berdahak merupakan gejala yang sangat umum pada anak-anak, Ibu harus tetap waspada karena batuk berdahak bisa mengacu pada penyakit yang lebih berat seperti radang paru-paru (pneumonia), bronkiolitis, sinusitis, dan asma.

Penulis: Zeneth Thobarony
Editor: Dwi Ratih

 

Follow Ibupedia Instagram