Ibupedia

Anak Anda Luka Dan Perlu Dijahit? Ini Cara Penanganannya!

Anak Anda Luka Dan Perlu Dijahit? Ini Cara Penanganannya!
Anak Anda Luka Dan Perlu Dijahit? Ini Cara Penanganannya!

Jahitan luka adalah rangkaian benang yang dokter gunakan untuk menyatukan bagian pinggir luka di kulit. Ini mirip seperti menjahit kain, tapi setelah beberapa hari atau minggu, kulit akan sembuh dan jahitan diangkat.

Ketika bagian pinggir luka saling bersentuhan, dokter mengikatkan simpul pada benang agar kulit tetap menyatu hingga sembuh. Dokter memiliki jenis benang yang berbeda, termasuk yang terbuat dari nilon, sutra dan vicryl. Benang vicryl sebenarnya menyatu dengan kulit, jadi tidak perlu diangkat. Benang ini terutama digunakan pada bibir, wajah, atau mulut.

Cara lain menutup luka dengan menggunakan lem kulit. Kadang bila luka tidak terlalu dalam atau lebar, berada di area datar seperti dahi, dokter akan menggunakan lem kulit khusus untuk menjaga pinggir luka menyatu hingga sembuh.

Resiko infeksi meningkat ketika luka semakin lama terbuka. Kebanyakan luka perlu ditutup dalam 6 hingga 8 jam setelah cedera. Beberapa luka membutuhkan penanganan dalam 24 jam setelah cedera. Cuci luka dengan baik dan hentikan pendarahan, lalu tekan sisi luka menyatu dan temui dokter. Bila dibutuhkan penanganan, jangan gunakan antiseptik atau salep antibiotik hingga dokter memeriksa luka.

Lokasi dan jenis luka juga mempengaruhi seberapa cepat luka harus ditangani:

  • Luka yang memiliki peningkatan resiko infeksi, seperti luka yang kotor, biasanya ditutup dalam 6 jam setelah cedera. Biasanya luka yang memiliki resiko infeksi tidak ditutup hingga setelah 24 jam atau tidak dijahit sama sekali, jadi pembersihan dan penggunaan antibiotik bisa dilakukan untuk mencegah infeksi.

  • Luka akibat benda bersih seperti pisau dapur yang bersih, ditangani mulai dari 12 hingga 24 jam setelah cedera bergantung lokasi luka.

  • Luka di wajah ditangani untuk mengurangi bekas luka.

Penanganan dokter lebih dibutuhkan untuk:

  • Luka yang lebih dalam dari 6,5 mm dan terbuka.

  • Luka dalam pada bagian lemak, otot, atau tulang.

  • Luka dalam pada persendian, terutama bila luka terbuka ketika persendian bergerak atau ketika bagian pinggir luka terpisah terlihat lemak, otot, tulang, atau struktur persendian.

  • Luka dalam pada tangan atau jari

  • Luka pada wajah, bibir, atau area yang bisa meninggalkan bekas luka. Luka pada kelopak mata membutuhkan penanganan baik untuk fungsinya dan alasan estetis.

  • Luka lebih panjang dari 20 mm yang lebih dalam dari 6,5 mm.

  • Luka yang terus berdarah setelah 15 menit metode penekanan.

Jenis luka di atas biasanya perlu diperiksa oleh dokter tapi tidak selalu perlu ditutup. Bunda, bila ragu apakah luka si kecil membutuhkan jahitan, datanglah ke dokter untuk memeriksakan lukanya. Umumnya, luka yang dalam, panjang, atau terbuka lebih dalam dari sekitar ¼ inci atau lebih panjang dari sekitar ½ inci, akan membutuhkan jahitan untuk membantu mencegah infeksi, mengurangi bekas luka, dan menghentikan pendarahan.

Anda juga perlu membawa anak ke dokter jika:

  • Luka berdarah dan tidak berhenti dalam 10 menit setelah ditekan dengan kain bersih atau perban.

  • Kotoran atau kerikil yang menempel di luka tidak hilang setelah dicuci dengan sabun dan air hangat.

  • Luka disebabkan oleh binatang atau anak lain.

Kulit pada telapak tangan dan jari perlu dijahit agar sembuh, meski luka tidak terlalu besar. Dan luka pada wajah perlu jahitan untuk mengurangi bekas luka. Untuk hasil terbaik, sebaiknya jahitan dilakukan dalam 6 hingga 8 jam. Lebih lama dari durasi ini, jahitan tidak lagi berfungsi baik dan infeksi lebih mungkin terjadi.

Bergantung benda yang melukai anak, area luka mungkin perlu penyinaran dengan sinar-X untuk melihat apakah ada partikel di dalam dan perlu diangkat. Sebelum dijahit, area luka perlu dibuat mati rasa. Pada beberapa kasus, hanya dibutuhkan anestesi topikal. Pada kasus lain, digunakan anestesi topikal diikuti dengan suntikan anestesi lokal agar area luka lebih mati rasa. Lalu luka dicuci dan dijahit.

Si kecil perlu tenang selama dokter menjahit lukanya. Mungkin ia perlu obat penenang. Bila area jahitan berada di area yang bisa terganggu karena gerakan seperti pada persendian, dokter akan membelatnya agar tidak bergerak dan tidak terbuka kembali.

Dermabond bisa jadi alternatif untuk menjahit luka. Dermabond merupakan lem kulit yang membentuk ikatan perekat pada luka dalam satu menit setelah tersentuh kulit. Dermabond terutama berguna pada luka dengan bagian pinggir yang lurus di area yang tidak menerima banyak tegangan.

Penggunaan dermabond tidak berbahaya, meski dokter perlu menggunakan anestesi topikal untuk membuat aplikasi lebih mudah ketika luka terasa sakit saat tersentuh. Dermabond juga cepat penggunaannya, tidak  perlu menunggu kering, dan rontok sekitar 7 hingga 10 hari, bukan diangkat seperti jahitan.

Dokter bisa meresepkan antibiotik untuk mencegah infeksi. Bila luka disebabkan oleh kotoran atau benda karat, dokter juga perlu memastikan anak sudah mendapat suntikan tetanus. Bila luka cukup besar atau ada di wajah anak, minta ahli bedah plastik memeriksanya ya Bun, meski kebanyakan luka yang perlu dijahit tidak membutuhkan bedah plastik. Kebanyakan bekas luka perlahan hilang.

Menjaga jahitan luka

Ikuti instruksi spesifik dari dokter. Anda bisa memberi anak acetaminophen atau ibuprofen untuk meredakan sakit ketika efek anestesi hilang. Jangan berikan aspirin ke anak, karena bisa menyebabkan sindrom Reye, kondisi yang jarang tapi berbahaya.

Dokter akan meminta Anda menjaga area luka tetap bersih dan kering selam satu atau dua hari lalu perlahan mencucinya dengan sabun dan air hangat. Anda bisa gunakan sedikit krim antibiotik setelah mencuci dan mengeringkan luka (kecuali menggunakan Dermabond). Dan dokter mengarahkan Anda untuk menutup luka dengan perban bersih selama beberapa hari.

Pastikan jahitan masih utuh. Selalu awasi tanda infeksi seperti kemerahan, peningkatan rasa sakit, demam, atau kelenjar bengkak. Bila melihat tanda-tanda ini, segera hubungi dokter. Anda perlu pastikan anak menghindari aktivitas yang bisa menyebabkan luka terbuka kembali.

Mengangkat jahitan luka

Kebanyakan jahitan perlu diangkat, biasanya dalam 3 hingga 10 hari, bergantung dimana letaknya. Jangan coba mengangkat jahitan luka sendiri karena Anda bisa meninggalkan bagian jahitan dan bila anak tidak kooperatif, Anda bisa menyebabkan kerusakan. Selain itu, ada baiknya dokter memastikan area luka sembuh sebagaimana mestinya dan waktunya mengangkat jahitan.

Dokter atau perawat akan mengangkat jahitan. Ketika jahitan diangkat, terasa sensasi tertarik, tapi tidak sakit. Setelah jahitan diangkat, kulit akan baik-baik saja. Dokter akan memberitahu cara merawat kulit setelah jahitan diangkat. Hindari sinar matahari langsung pada area kulit untuk sementara waktu.

Dokter bisa merekomendasikan pelembab, salep, atau minyak pada luka ketika jahitan diangkat untuk membantu penyembuhan dan mengurangi bekas luka. Ketika luka sembuh, rajin gunakan tabir surya selama setidaknya beberapa bulan untuk melindungi kulit baru dan mengurangi bekas luka.

(Ismawati)

Follow Ibupedia Instagram