Ibupedia

Hindari Makanan Penyebab Diabetes Pada Anak!

Hindari Makanan Penyebab Diabetes Pada Anak!
Hindari Makanan Penyebab Diabetes Pada Anak!

Kenali makanan penyebab diabetes pada anak balita agar orangtua lebih bijak dalam merancang menu si kecil.

Persepsi yang biasa dimiliki oleh orangtua adalah anak yang gempal adalah anak yang menggemaskan. Padahal, anak gempal yang memiliki berat badan berlebih berpotensi diintai oleh penyakit diabetes. 

Benarkah kebiasaan lebih banyak ngemil, lebih banyak makan, dan tidur berlebihan menjadi penyebab diabetes pada anak kecil termasuk balita?

Menurut data World Health Organization (WHO) pada 2013, persentase obesitas pada anak di Indonesia merupakan yang tertinggi di ASEAN. Hampir 12 persen atau sebanyak 7 juta anak Indonesia mengalami obesitas.

Menurut Aman Bhakti Pulungan, Sp.A(K), penyakit diabetes pada anak telah mengalami peningkatan selama lima tahun terakhir. Jumlahnya meningkat sampai 500 persen pada anak usia 0-18 tahun.

Jika anak sudah termasuk kategori obesitas, orangtua harus hati-hati karena obesitas merupakan parameter penyebab diabetes pada anak kecil dan balita.

Penyebab diabetes pada anak balita

Anak yang sudah terkena obesitas, berpotensi sangat besar terkena diabetes sewaktu dewasa. Sel lemak anak sudah terbiasa besar sehingga saat dewasa nanti ia cenderung memiliki badan besar menurut dr. Dante S. Herbuwono, SpPD-KEMD, Ph.D.

Salah satu penyebab utama  berlebihnya berat badan adalah konsumsi makanan yang manis-manis. Manis adalah rasa yang disukai oleh anak-anak. Sayangnya, makanan dan minuman yang memiliki rasa manis ini menjadi salah satu penyebab diabetes pada anak kecil terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.

Orangtua yang memiliki riwayat diabetes juga dapat menjadi salah satu penyebab diabetes pada anak balita. Jika orangtua memiliki penyakit gula, sang anak yang memiliki pola makanan buruk dapat mengalami diabetes pula akibat genetik.

Diabetes atau yang disebut diabetes melitus adalah penyakit kronis jangka panjang yang ditandai dengan kadar gula darah yang jauh di atas normal. Glukosa sangat penting bagi kesehatan karena merupakan sumber energi utama bagi otak maupun sel-sel yang membentuk otot serta jaringan pada tubuh kita. 

Namun, glukosa yang memiliki kadar berlebihan dapat membahayakan kesehatan sehingga akan memicu penyakit diabetes pada akhirnya.

Makanan penyebab diabetes pada anak

Banyak yang salah kaprah bahwa makanan penyebab diabetes pada anak hanyalah makanan dengan tinggi gula. Tahukan Ibu bahwa makanan penyebab diabetes pada anak lebih luas daripada Ibu? Siapa tahu ternyata makanan di bawah ini justru yang sering dikonsumsi si kecil.

Apa saja makanan penyebab diabetes pada anak?

1. Makanan karbohidrat olahan

Karbohidrat olahan seperti nasi putih hingga tepung terigu tidak banyak mengandung serat. Pun, nutrisi yang dikandung juga tidak banyak dibutuhkan oleh tubuh. Oleh karena itu, makanan dengan karbohidrat olahan menjadi salah satu jenis makanan penyebab diabetes pada anak..

Makanan karbohidrat olahan merupakan makanan penyebab diabetes pada anak karena sangat mudah dicerna oleh tubuh sehingga gula darah dan kadar insulin dapat meningkat dengan cepat. Lama kelamaan, kondisi ini akan memicu diabetes tipe 2.

Mengkonsumsi makanan dengan karbohidrat olahan dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2 sebanyak 21 persen pada perempuan Tiongkok.

Oleh karena itu, banyak dokter yang menyarankan penggantian konsumsi nasi menjadi konsumsi karbohidrat lainnya seperti nasi cokelat, nasi merah, dan nasi hitam. Meski begitu, prioritaskan pangan lokal seperti beras merah, beras cokelat, dan hitam, bukan yang jarang ditemui seperti quinoa.

Jika si kecil masih sulit mengganti konsumsi karbohidrat biasa seperti nasi putih, konsumsi karbohidrat olahan si kecil dapat dikurangi.

Diabetes memang disebabkan oleh gula berlebih, tapi sangat sedikit yang menyadari bahwa karbohidrat adalah rantai gula. Rantai gula ini nantinya akan dipecah menjadi gula. Semakin sederhana rantainya, semakin cepat pula karbohidrat tersebut menjadi glukosa. Semakin kompleks rantainya, semakin lama pula dipecah menjadi gula.

Mengurangi konsumsi karbohidrat sama artinya dengan mengurangi potensi tingginya gula darah di dalam tubuh.

2. Manisan buah kering

Meskipun terbuat dari buah, manisan buah seperti kismis dapat menjadi sumber makanan penyebab diabetes pada anak karena kandungan gulanya tinggi. Fokuslah mengkonsumsi buah segar daripada manisan buah. 

Selain gula, manisan buah juga mengandung tinggi pengawet dan pewarna agar rasanya bertahan lama dan memiliki warna menarik.

Gejala diabetes pada anak

Ada beberapa gejala diabetes pada anak yang wajib orangtua ketahui. Ini sebagai langkah mengetahui kapan makanan penyebab diabetes pada anak harus dihindari. Gejala tersebut antara lain:

  • Memiliki berat badan berlebih atau obesitas;
  • Sering merasa haus;
  • Sering buang air kecil terutama malam hari;
  • Rasa lapar yang ekstrem;
  • Turunnya berat badan tanpa sebab yang jelas;
  • Mudah lelah;
  • Berkurangnya massa otot;
  • Pandangan kabur;
  • Luka yang lama sembuh; dan
  • Sering mengalami infeksi, misalnya pada gusi, kulit, saluran kemih, hingga saluran vagina.

Salah satu hal yang paling penting untuk menghindari diabetes pada anak adalah pola hidup yang berkualitas. Pola hidup sehat ini meliputi pola makan yang baik, tidur yang cukup, hingga rutin berolahraga. Orang tua yang memiliki riwayat diabetes harus lebih berhati-hati pada si kecil karena risiko si kecil memiliki diabetes semakin tinggi.

Itulah hal yang harus orangtua perhatikan untuk mengurangi risiko si kecil terkena diabetes termasuk makanan penyebab diabetes pada anak.

Editor: Dwi Ratih