Ibupedia

Waspada! 6 Ciri-Ciri Laki-Laki Mandul ini Sering diabaikan!

Waspada! 6 Ciri-Ciri Laki-Laki Mandul ini Sering diabaikan!
Waspada! 6 Ciri-Ciri Laki-Laki Mandul ini Sering diabaikan!

Setiap pasangan suami istri pasti menginginkan kelahiran buah hati untuk mengisi indahnya keluarga kecil mereka kelak. Semakin berkembangnya zaman, kehamilan tak hanya ditentukan dari kesuburan istri melainkan kesuburan suami juga perlu untuk diketahui. Oleh karena hal ini, tak ada salahnya bagi mereka yang sudah menanti buah hati dalam waktu yang lama untuk memeriksakan kesuburan kedua belah pihak.

Melansir dari laman Mayo Clinic, sebuah studi memperlihatkan bahwa dari 7 pasangan suami istri, kemungkinan ada 1 pasangan yang belum dikaruniai momongan meskipun sudah mereka sudah sering melakukan hubungan seksual tanpa alat kontrasepsi dalam kurun waktu satu tahun atau lebih dan salah satu penyebab utamanya adalah kemandulan dari pihak suami.

Ciri-Ciri Laki-Laki Mandul

Infertilitas atau ketidaksuburan laki-laki punya banyak faktor dan penyebabnya, salah satu yang menjadi sorotan adalah kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat sehingga menyebabkan kualitas sperma laki-laki tidak bagus. Belum memiliki momongan mungkin bisa membuat beberapa pasangan stress namun sejumlah perawatan untuk mengobati kemandulan pada pria ternyata ada dan ini dapat diatasi. Sebelum membahas lebih lanjut, berikut ini merupakan ciri-ciri laki-laki mandul yang dilansir melalui laman Mayo Clinic:

1. Fungsi Seksual  dan Jumlah Sperma Bermasalah


Tidak semua laki-laki dipenuhi hasrat atau nafsu seksual yang tinggi, beberapa dari mereka justru punya masalah pada fungsi seksualnya. Kesulitan melakukan ejakulasi menjadi salah satu ciri-ciri laki-laki mandul. Tak hanya itu saja, hasrat seksual berkurang, hingga disfungsi ereksi juga menjadi salah satu ciri-ciri laki-laki mandul. Jumlah sperma yang cenderung rendah juga merupakan penyebab laki-laki mandul. Hal ini ditandai dengan volume atau jumlah sperma kurang dari 15 juta sperma per mililiter air mani atau kurang dari 39 juta per ejakulasi.

2. Mengidap Kelainan pada Testis

Periksa kembali apakah testis mengalami nyeri, pembengkakan, atau adanya benjolan tak biasa pada testis karena bisa jadi ini adalah ciri-ciri laki-laki mandul yang perlu untuk dikonsultasikan kepada dokter supaya mendapat penanganan yang lebih tepat. Jangan biarkan ini berlarut terlalu lama supaya tidak menjadi penyakit yang lebih parah atau mengkhawatirkan.

3. Memiliki Kelainan Hormon atau Kromosom


Beberapa kelainan yang dialami oleh laki-laki dapat menjadi ciri-ciri laki-laki mandul yang wajib diwaspadai seperti berkurangnya pertumbuhkan rambut pada wajah atau tubuh ataupun adanya pertumbuhkan payudara laki-laki yang tidak normal atau ginekomastia. 

4. Mengidap Gejala atau Infeksi Lain

Berkurangnya indera penciuman (bukan karena Covid 19), juga bisa menjadi salah satu ciri-ciri laki-laki mandul lainnya. Tak hanya itu saja, infeksi saluran pernafasan yang sering kali berulang atau kambuh juga bukan pertanda baik terhadap kesuburan laki-laki.

5. Punya Riwayat Penyakit atau Tindakan Tertentu


Ciri-ciri laki-laki mandul tak hanya dapat ditemui oleh laki-laki yang tidak punya riwayat penyakit atau perawatan apapun. Bagi mereka yang sudah pernah melakukan operasi pada selangkangan atau testis, ataupun memiliki masalah prostat biasanya cenderung memiliki kesuburan yang rendah.

6. Ada Kaitannya dengan Usia


Tak dipungkiri bahwa semakin usia bertambah maka akan semakin banyak hal yang berkurang seperti kesehatan jasmani yang tak luput dari kesuburan pria terutama bila umur sudah mencapai di atas 35 tahun, maka bisa jadi ciri-ciri laki-laki mandul akan semakin terlihat. Memilih gaya hidup sehat dapat menyelamatkan kesuburan pria dan kesehatan jasmaninya.

Penyebab Laki-Laki Mandul

Setelah mengetahui ciri-ciri laki-laki mandul diatas, tak ada salahnya kita cari tahu tentang penyebab laki-laki mandul untuk lebih waspada. Melansir dari laman Mayo Clinic, ada beberapa penyebab laki-laki mandul dilihat dari berbagai sudut yaitu dari segi medis dan lingkungan. Berikut ulasannya:

1. Varikokel

Varikokel merupakan sebuah penyakit yang menyebabkan pembengkakan pembuluh darah pada testis. Penyakit varikokel ini adalah salah satu penyebab laki-laki mandul paling utama karena membuat kuantitas dan kualitas sperma mengalami penuruan. Bila dirasa memiliki ciri-ciri laki-laki mandul seperti ini, maka sangat dibutuhkan tindakan dan perawatan medis sesuai anjuran dokter.

2. Infeksi

Ciri-ciri laki-laki mandul dapat terlihat bila ia mengalami infeksi yang mengganggu produksi sperma atau mengganggu kesehatan sperma. Infeksi juga dapat terjadi pada suatu jaringan yang menghalangi jalannya sperma keluar melalui testis. Infeksi yang terjadi pada testis ini meliputi radang epididimis atau orkitis serta beberapa penyakit lain seperti infeksi seksual yang menular termasuk genore atau HIV. 

3. Masalah Ejakulasi

Ejakulasi retrograde menjadi satu ciri-ciri laki-laki mandul yaitu kondisi ketika air mani yang keluar saat orgasme tidak langsung keluar melalui ujung penis namun masuk ke kandung kemih. Penyebab laki-laki mandul yang satu ini erat kaitannya dengan laki-laki yang menderita diabetes, cedera tulang belakang, mengkonsumsi obat-obatan tertentu, operasi kandung kemih, hingga postrat. Disfungsi ereksi, ejakulasi dini, hingga hubungan seksual yang menyakitkan juga dapat menjadi penyebab kesuburan pria terganggu.

4. Antiobodi Penyerang Sperma

Ada anitbodi yang dapat menyerang sperma yaitu antibodi anti-sperma dimana sel sistem kekebalan keliru mengidentifikasi sperma sebagai satu cairan berbahaya untuk tubuh dan antibodi ini berusaha menghilangkannya.

5. Penyakit Tertentu

Ada beberapa penyakit tertentu lainnya yang menjadi ciri-ciri laki-laki mandul seperti tumor dan kanker yang dapat mempengaruhi organ reproduksi laki-laki secara langsung. Kemoterapi, radiasi, atau pembedahan untuk mengobat tumor dan kanker juga dapat mempengaruhi kesuburan pria. Radiasi atau paparan sinar X dapat mengurangi produksi sperma terutama bila paparannya cukup tinggi maka dikhawatirkan produksi sperma akan berkurang secara permanen. Kondisi lain yang dapat menjadi penyebab laki-laki mandul adalah cacat tubulus, adanya penyumbatan, ataupun penyakit Celiac (gangguan pencernaan yang disebabkan oleh sensitifitas terhadap gandum dan olahannya atau biasa disebut gluten).

6. Kondisi Tertentu Berkaitan dengan Testis

Kondisi lain sebagai ciri-ciri laki-laki mandul adalah testis yang tidak dapat turun, adanya ketidakseimbangan hormon, ataupun adanya cacat kromosom yaitu kelainan bawaan (sindrom Klinefelter), cystic fibrosis, dan sindrom Kallmann. Penggunaan obat-obatan tertentu ataupun perawatan tertentu yang pernah dilakukan pada testis juga menjadi salah satu penyebab kemandulan pada pria.

7. Terpapar Bahan Kimia dan Logam Berat

Terpapar bahan kimia industri yang terlalu lama seperti pestisida, herbisida, pelarut organik, atau bahan untuk cat dapat menyebabkan kualitas dan kuantitas sperma rendah. Tak hanya bahan kimia, beberapa laki-laki juga harus waspada terhadap paparan logam berat atau timbal yang bisa sewaktu-waktu mengancam kesuburan spermanya. Ciri-ciri laki-laki mandul yang terpapar bahan kimia memang beragam dan tidak bisa disamakan, untuk memastikannya, Ibu bisa berkonsultasi pada dokter.

8. Duduk Terlalu Lama dan Semacamnya

Perhatikan juga kegiatan kantor yang biasanya luput dari perhatian dan menjadi salah satu hal yang harus diwaspadai karena bisa mengakibatkan ciri-ciri laki-laki mandul semakin jelas. Kegiatan ini meliputi duduk terlalu lama, menggunakan pakaian yang ketat, ataupun terlalu lama bekerja di depan komputer. Beberapa kegiatan diatas dapat mengurangi kualitas dan kuantitas sperma bila dilakukan terlalu lama.

9. Gaya Hidup yang Sangat Buruk

Gaya hidup yang tidak sehat dapat membuat ciri-ciri laki-laki mandul menjadi semakin nyata. Hati-hati bila Ayah terlalu sering mengkonsumsi alkohol, merokok terlalu banyak, menggunakan obat-obatan tanpa sepengetahuan dokter, hingga tidak menjaga pola makan yang sehat dan menyebabkan obesitas atau kelebihan berat badan. Bukan hanya terancam memiliki kualitas sperma yang buruk, namun ini semua adalah awal dari munculnya gejala ketidaksuburan pada pria.

Pencegahan Infertilitas pada Pria

Ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk mencegah infertilitas pada pria dan dapat mulai dilakukan dari sekarang. Melansir dari berbagai sumber, berikut ini beberapa pencegahan yang dapat dilakukan:

1. Mulai Aktif Bergerak

Aktif bergerak minimal 30 menit dalam sehari dapat membuat tubuh Ayah menjadi sehat dan bugar. Tak disangka hal ini juga dapat mempengaruhi kualitas sperma dan kesehatan reproduksi laki-laki. Sempatkan diri untuk melakukan olahraga seperti jogging di pagi hari, pergi ke gym, ataupun bersepeda. Pastikan juga olahraga yang dipilih tidak melampaui kemampuan diri dan membuat Ayah terlalu lelah ya!

2. Hentikan Merokok dan Konsumsi Alkohol

Perlahan namun pasti, menghentikan kebiasaan buruk seperti merokok dan mengkonsumsi alkohol tak hanya akan menyelamatkan kualitas sperma dan kesehatan reproduksi Ayah saja, namun juga untuk kesehatan orang-orang tercinta. Paparan asap rokok tak baik bagi para perokok pasif dan efeknya jauh lebih ganas dibandingkan dengan mereka yang aktif merokok. Gantilah minuman allkohol dengan berbagai macam minuman tradisional yang mampu membuat tubuh lebih hangat dan merasa santai seperti wedang jahe hangat, jamu tradisional, ataupun jus sayur dan buah-buahan yang lebih menyehatkan badan.

3. Hindari Melakukan Vasektomi

Vasektomi adalah sebuah tindakan untuk mencegah terjadinya kehamilan dengan cara memutus saluran yang biasa menyalurkan sperma ke air mani sehingga air mani tidak akan mengandung sperma ketika terjadi ejakulasi. Vasektomi ini merupakan alat kontrasepsi permanen bagi pria dan tidak disarankan digunakan bila masih berada pada usia produktif atau sedang melakukan program hamil. Ada baiknya alat kontrasepsi diganti dengan kondom bila program kehamilan sedang ditunda.

4. Hindari Menggunakan Pakaian yang Kurang Nyaman

Sebisa mungkin hindari celana panjang, jeans, atau celana dalam yang terlalu ketat karena tidak baik untuk kesehatan testis. Pilihlah bahan yang nyaman serta menyerap keringat supaya tidak memunculkan jenis penyakit lainnya akibat kondisi area sekitar testis yang tidak bersih atau terlalu lembab.

5. Hindari Duduk Terlalu Lama 

Duduk terlalu lama dapat mempengaruhi kesehatan testis karena dapat menjadi penyebab kemandulan pada pria. Usahakan tidak selalu terpaku pada pekerjaan dan lakukan olahraga kecil seperti duduk kemudian berdiri atau alihkan dengan pergi sebentar mencari udara segar supaya tidak terus menerus duduk.

6. Biasakan Hidup Tenang Tanpa Stress

Tak hanya Ibu saja yang harus rileks dan santai dalam menjalani keseharian, Ayah pun juga diminta untuk tidak stress supaya kesehatan jasmani terutama reproduksinya terjaga. Laki-laki yang mengalami stress berkepanjangan dapat memicu kualitas sperma yang semakin buruk bahkan dikhawatirkan jumlah sperma yang dikeluarkan sangat rendah sehingga kehamilan belum terjadi. Bila Ayah dan Ibu sedang berada pada program hamil, ada baiknya untuk menjaga pikiran tetap tenang sehingga program tersebut dapat dilaksanakan dengan baik.

7. Konsumsi Makanan Tertentu

Sejumlah makanan kabarnya mampu membuat kualitas sperma menjadi lebih sehat dan dapat membantu kesuburan pada laki-laki. Beberapa makanan tersebut adalah jambu biji, tomat, semangka, ikan laut, sayuran hijau, tiram atau kerang, telur, kacang-kacangan, jamur, asparagus, coklat hitam, pisang, bawang putih, hingga ginseng. Kembalikan lagi pada diri sendiri, makanan apa yang cocok untuk Ayah dan tidak menimbulkan alergi supaya semuanya tetap aman terkendali.

Penulis: Novia Luciana
Editor: Dwi Ratih

Follow Ibupedia Instagram