Berikut panduan untuk menjadi ayah ASI.
Support Istri
Menyusui itu kerja keras. Ringankan beban Ibu dengan ambil alih pekerjaan rumah sebisa Ayah, bawain cemilan, minum, dan bantal biar Ibu nggak pegel saat menyusui. Jangan lupa sendawakan si kecil setelah menyusu ya!
Skin to Skin Sama Anak
Biar bonding Ayah dan anak lebih kuat lagi, perbanyak skin to skin dengannya. Ayah bisa memandikannya, membacakan buku cerita, atau membiarkan si kecil tertidur di dada Ayah.
Susui Si Kecil dengan ASIP
Kalau Ibu punya stok ASIP, Ayah bisa gantikan tugas Ibu menyusui si kecil di tengah malam melalui berbagai media ASIP, seperti botol, cup feeder, dll.
Habiskan Waktu dengan Si Kecil
Ajak anak keliling komplek dengan stroller, sering-sering menggendong si kecil, dan temani ia tummy time atau main. Ini bisa memberi Ibu waktu luang untuk selonjoran sejenak dan bikin Ayah lebih percaya diri mengasuh anak.
Maklum Saat Ibu Enggan "Begituan"
Menurunnya kadar hormon estrogen Ibu menyusui membuat bagian bawah susah "basah" dan bikin nggak nyaman saat "begituan". Jadi maklumin aja ya kalau Ibu enggan berhubungan intim.
Bantu Saat Ada Masalah
Kalau Ibu mengalami masalah menyusui, temani ke konselor laktasi biar Ibu tidak semakin down. Pasang badan dan belain Ibu juga saat ada yang judging produksi ASI Ibu/menawarkan sufor.